Retno Sasongkowati, -
(2007)
Tests Identifikasi Candida Spesies Menggunakan Primer Campuran Spesifik Dengan Teknik Pcr Multiplex Terhadap Target Dna Topoisomerase II.
Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Masalah dalam dunia kedokteran bertambah dengan meningkatnya berbagai penyakit yang disebabkan oleh jamur terutama Candida spp. Candida spp merupakan jamur yang dalam keadaan normal dapat ditemukan di saluran cema, dan infeksi terjadi secara endogen. Infeksi ini terjadi bila ada faktor predisposisi, karena itu Candida spp dimasukkan dalam golongan jamur oportunistik.
Genus Candida terdiri atas spesies-spesies yang dapat menyebabkan infeksi fungal opportunistic pada individu yang immunocompromise. Spesies Candida penyebabnya adalah C. albicans, C. tropicalis, C. parapsilosis, C. glabrata.
Prevalensi kandidiasis di Indonesia berkisar 90% untuk Kandidiasis vulvovaginitis dan 37%-84% untuk Kandidiasis oesofagus.
Untuk menemukan Candida spp dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan menggunakan bahan klinis secara langsung ataupun biakan. Pemeriksaan secara langsung terdiri dari preparat basah maupun pulasan. Pemeriksaan tersebut dapat berhasil bila jamur Candida spp berjumlah cukup besar untuk dapat dilihat diantara sel-sel jaringan serta mikroba lain yang terdapat dalam bahan klinis.
Sebagai bahan uji dalam penelitian ini digunakan isolat Candida pada media isolasi standar yaitu Sabouraud Dextrose Agar yang diperoleh dari RSUD Dr Soetomo dan Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya sejumlah 13 bahan uji.
Koloni pada Sabouraud Dextrose Agar ditanam di CHROMAgar Candida sebagai uji presumtif, selain itu koloni dibuat ekstraksi DNA untuk kemudian dilakukan uji PCR dengan menggunakan primer campuran spesifik PsVIc.
Dan penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil pada CHROMAgar Candida 13 isolat menunjukkan wama koloni sesuai spesies, sedangkan pada PCR, primer campuran spesifik PsVIc mengidentifikasi Candida hingga tingkat spesies yaitu C.albicans dengan ukuran 489,89 by pada nomor 1, 2, 6, 10, 11, C.glabrata dengan ukuran 672,73 by pada nomor 3 dan 13 serta C.tropicalis dengan ukuran 777,78 by pada nomor 7,8, 9 dan 12.
Pada penelitian ini didapatkan sensitivitas 84,61% dan nilai ramal positif 100%, nilai ramal negatif 0% dengan tingkat akurasi 84,61% dengan Fisher's exact test didapatkan p=1, sehingga dapat disimpulkan bahwa primer campuran spesifik PsVIc dapat digunakan untuk identifikasi Candida hingga tingkat spesies.
Actions (login required)
|
View Item |