Poerwo Rijanto, -
(1984)
Kejadian Infestasi Cacing Trichostrongylidae Pada Sapi- Sapi F.H. Impor Dari New Zealand di Stasiun Karantina Kehewanan Tanjung Perak.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Pemeriksaan 200 ekor sapi F.H. impor dari New Zealand (shipment tanggal 5 Januari 1983) di stasiun karantina kehewanan Tanjung Perak terhadap kemungkinan adanya infestasi cacing Trichostronglidae, telah dilaksanakan pada tanggal 10 Januari 1983 sampai dengan 11 Pebruari 1983. Bahan yang diperiksa adalah tinja 200 ekor sapi F.H. impor tersebut. Tinja sapi diambil di kandang karantina sementara di Desa Kurung, kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan. Pengambilannya dengan cara eksplorasi rektal atau mengambil tinja yang baru saja keluar. Pengambilan tinja untuk bahan pemeriksaan ini dilakukan pada saat sapi masih dalam masa karantina sebelum mendapat perlakuan pengobatan dengan obat cacing.
Pemeriksaan yang dilakukan berdasarkan adanya telur cacing Trichostronglidae pada tinja sapi, mempergunakan metoda pengapungan telur cacing Trichostronglidae dengan garam jenuh.
Hasil pemerikaan menunjukkan bahwa 108 (54% dari 200 ekor sapi F.H. impor yang diperiksa) positif terdapat telur cacing Trichostronglidae. Dengan adanya kejadian cacing yang kebal terhadap obat cacing tertentu di negara negara Australia, Afrika Selatan, Amerika Utara, Brazilia ( Hall 1079, Webb et al 1979a), kemungkinan adanya cacing kebal obat cacing tertentu terbawa masuk ke Indonesia oleh sapi sapi impor dapat terjadi. Tetapi sampai sekarang belum ada laporan adanya cacing yang kebal terhadap obat cacing terjadi di Indonesia akibat adanya sapi sampi impor.
Actions (login required)
|
View Item |