Onny Setia Wijaya, -
(1992)
Pengaruh Pemberian Karbamat Terhadap Daur Birahi Tikus Putih.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh pengaruh pemberian karbamat terhadap daur birahi tikus putih (Rattus rattus va.r. Wiatar). Dalam penelitian ini digunakan hewan percobaan sebanyak empat puluh delapan ekor tikus putih betina berumur kurang lebih dua bulan dengan berat badan antara 80 sampai 110 gram. Percobaan dilakukan selama tiga puluh hari dengan sepuluh hari masa adaptasi. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (Completely Randomized Design) pola Faktorial dengan memperhatikan dua faktor, yaitu Pertama, jenis insektisida golongan karbamat dengan bahan aktif BPMC yang terdiri dari empat ,jeniB (Jl, J2, J3 dan J4) masing- masing Bassa, Dharmabas, Hopein dan Indobas. Kedua, dosis kat•bamat yang terdiri dari tiga tingkat {DO, Dl dan D2) masing-masing 0% LD50, 20% LD50 dan 40% I.D50. Sehingga Rancangan percobaan menjadi 4 x 3 yang melambangkan dua belas kombinasi antara tingkat faktor yang masing- masing terdiri dari empat ekor tikus. Pemberian perlakuan dilakukan dua hari sekali pada tiap pagi hari dengan cara gastric .intubation melalui mulut dan setiap minggu dilakukan penimbangan bei•at badan tikus untuk menentukan dosis yang akan diberikan. Pemeriksaan ulas vagina dilakukan sehari tiga kali dengan interval waktu delapan jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian insektisida golongan karbamat dengan bahan aktif BPMC pada berbagai Macam jenis dan berbagai tingkat dosis dapat mempengaruhi daur bi ralli dengan memperpanjang fase diestrus. Sedangkan pada fase proestrus, estrus dan metestrus tidak memperlihatkan pengaruh yang nyata.
Actions (login required)
|
View Item |