KORELASI BERAT GONAD TERHADAP INDEKS KEMATANGAN GONAD KERANG BULU (Anadara antiquata) DI PERAIRAN SEDATI SIDOARJO

Kiki Pujo Wijayanto, ,- and Laksmi Sulmartiwi, ,- and Rahayu Kusdarwati, ,- (2016) KORELASI BERAT GONAD TERHADAP INDEKS KEMATANGAN GONAD KERANG BULU (Anadara antiquata) DI PERAIRAN SEDATI SIDOARJO. Journal of Marine and Coastal Science, 5 (3). ISSN 2301-6159

[img] Text (Artikel)
C1.17.pdf

Download (362kB)
[img] Text (Plagiasi)
C17.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Etical Clearance)
C17.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Penilaian Kualitas Karil dan Kesesuaian Bidang Ilmu)
C17.pdf

Download (910kB)
Official URL: http://journal.unair.ac.id/download-fullpapers-mar...

Abstract

Kerang merupakan hewan aquatik yang hidup pada substrat dasar perairan dan ada juga yang menempel pada substrat keras pada badan perairan. Kerang termasuk dalam kelas Pelecypoda dalam kelompok Moluska berdasarkan karakteristik yang dimiliki seperti kaki, insang dan dua keping cangkang. Permasalahan pada kerang bulu karena konsumsi masyarakat terhadap kerang tersebut yang tinggi sehingga menyebabkan penangkapan juga meningkat. Hal ini berdasarkan data statistik data dinas kelautan dan perikanan pada tahun 2009, terhadap data hasil penangkapan kerang bulu mencapai 0,3 ton per tahun. Meningkatkan permintaan pasar menyebabkan terjadinya penurunan populasi sehingga diperlukan pengembangan kearah budidaya. Untuk itu diperlukan data yang berkaitan pada sistem reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui korelasi berat gonad terhadap indeks kematangan gonad kerang bulu di perairan sedati Sidoarjo. Kerang bulu diambil pada setiap stasiun (5 stasiun) dengan sekali tangkap. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan jaring kukur. Dari hasil tangkap setiap stasiun, sampel yang telah diukur panjang lebar cangkang, berat tubuh, berat gonad, TKG dan IKG kemudian diamati jaringan gonadnya. Hasil penelitian menunjukkan korelasi antara berat gonad dengan IKG kerang jantan pada stasiun 1 menunjukkan korelasi kuat secara positif dengan persaman y = 0,708x + 1319, sedangkan betina menunjukkan korelasi sedang secara positif dengan persamaan y = 0,765x + 1420. Pada stasiun 2 korelasi antara berat gonad dengan GSI menunjukkan korelasi kuat secara positif dengan persaman y = 0,930x +1641, sedangkan betina memiliki persamaan y = 1304x + 2056.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: cookle, Gonado weight, IKG
Subjects: S Agriculture
S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan > Kelautan
Creators:
CreatorsNIM
Kiki Pujo Wijayanto, ,-UNSPECIFIED
Laksmi Sulmartiwi, ,-0003027202
Rahayu Kusdarwati, ,-UNSPECIFIED
Depositing User: ghishella ayu rahmawati
Date Deposited: 14 Apr 2023 05:12
Last Modified: 14 Apr 2023 05:12
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/123294
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item