ANDRI SETIAWAN, 040318143 (2008) ANALISIS PEMBIAYAAN DENGAN PRINSIP BAGI HASIL PERBANKAN SYARIAH DI INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-setiawanan-8850-c9608-k.pdf Download (446kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-setiawanan-8961-c9608.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Pembiayaan dengan prinsip bagi hasil perbankan syariah terus meningkat seining dengan terns berkembangnya perbankan syariah. Eksistensi perbankan syariah merupakan kerja keras para ekonom muslim untuk menciptakan lembaga keuangan syariah yang bebas riba. Dukungan masyarakat Indonesia yang mayoritas muslim jugs turut mengambil peranan dalam kemajuan yang dialami perbankan syariah scat ini. Prinsip bagi hasil merupakan salah satu indikator kontribusi bank syariah terhadap perkembangan sektor rill karena mengarah ke pembiayaan investasi. Selama ini, penerapan sistem bunga oleh bank konvensional menyebabkan sektor riil sulit berkembang karena sistem bunga tidak dapat sejalan dengan kondisi sektor riil yang berfluktuasi. Perkembangan pembiayaan dengan prinsip bagi hasil perbankan syariah tidak terlepas dari berbagai faktor, baik internal perbankan syariah itu sendiri maupun di luar bank syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel bebas giro wadiah, tabungan mudharabah, deposito mudharabah, tingkat bunga dan tingkat inflasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel tergantung pembiayaan dengan prinsip bagi hasil perbankan syariah, baik secara simultan maupun parsial. Untuk mencapai tujuan tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan model analisis regresi linier berganda dengan metode ordinary least square (OLS). Data regresi merupakan data sekunder dengan runtut waktu (time series) secara bulanan selama periode penelitian mulai Maret 2003 sampai Mei 2007. Setelah dilakukan analisis pada model regresi, diketahui bahwa terdapat masalah multikolinearitas, sehingga variabel bebas giro wadiah dan tingkat bunga dikeluarkan dari model (dropping variable). Hasil estimasi akhir menunjukkan bahwa variabel bebas tabungan mudharabah, deposito mudharabah dan tingkat inflasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel tergantung pembiayaan dengan prinsip bagi hasil perbankan syariah, baik secara simultan maupun parsial. Sedangkan variabel bebas giro wadiah dan tingkat bunga tidak berpengaruh signifikan terhadap pembiayaan dengan prinsip bagi hasil perbankan syariah.

Actions (login required)

View Item