Ahmad Yudianto (2022) Identifikasi Forensik Pada Mass Disaster Dan Tindak Kejahatan Di Indonesia Melalui Sibung DNA Dan Cell Free Fethal DNA. Other. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)
Text
KKB KK-2 PG.03-23 Ahm i.pdf Download (2MB) |
Abstract
Pemanfaatan pengembangan metode Sibling DNA dan eft-DNA sangat membantu dalam proses identifikasi forensik dalam kasus-kasus mass disaster dan tindak kejahatan. Semua metode pemeriksaan identifikasi dengan berbagai teknik pengambilan sampel, baik dengan darah, buccal swab, tulang, otot, rambut, DNA touch ataupun dengan cff-DNA, sudah dapat dilakukan di Indonesia CSurabaya: Tropical Disease Center). Sehingga pihak-pihak yang berkepentingan dengan kasus identifikasi forensik tersebut, dapat diyakinkan untuk membuat sebuah keputusan yang tepat
Item Type: | Monograph (Other) | ||||
---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 PG.03-23 Ahm i | ||||
Uncontrolled Keywords: | Identifikasi Forensik, Sibung DNA, Cell Free Fethal DNA | ||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA1001-1171 Forensic medicine. Medical jurisprudence. Legal medicine | ||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Ilmu Forensik | ||||
Creators: |
|
||||
Depositing User: | Novita | ||||
Date Deposited: | 10 May 2023 04:46 | ||||
Last Modified: | 10 May 2023 04:46 | ||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/126490 | ||||
Sosial Share: | |||||
Actions (login required)
View Item |