Fachrul Prakoso Utomo (2015) Perlindungan Hukum Pengguna Jasa Ambulance Dalam Kecelakaan Lalu Lintas Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (178kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (238kB)
	Text (BAB 1) 3. BAB I PENDAHULUAN .pdf Download (439kB)
	Text (BAB 2) 4. BAB II PIHAK YANG DAPAT DIKENAKAN.pdf Restricted to Registered users only until 18 May 2023. Download (260kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 5. BAB III DASAR HUKUM GANTI RUGI.pdf Restricted to Registered users only until 18 May 2023. Download (347kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 6. BAB IV PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 18 May 2023. Download (142kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 7. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (222kB)

Abstract

Kecelakaan yang disebabkan oleh kelalaian pengemudi ambulance yang bekerja pada sebuah rumah sakit, maka rumah sakit tersebut wajib bertanggunggugat atas kecelakaan yang disebabkan oleh karyawannya. Karena dalam hal ini rumah sakit telah mendapatkan keuntungan dari karyawannya. Sehingga, sangat adil apabila rumah sakit juga ikut memikul kerugian yang disebabkan oleh karyawannya. Namun, rumah sakit juga dapat melakukan pembelaan apabila rumah sakit dapat membuktikan bahwa karyawan yang menyebabkan kecelakaan lalu lintas tidak memberikan keuntungan kepada rumah sakit. Selain rumah sakit yang wajib bertanggunggugat, pengemudi ambulance juga wajib bertanggunggugat atas kecelakaan yang terjadi hingga menimbulkan kerugian bagi pasien walaupun pengemudi ambulance tersebut mengetahui adanya hak istimewa yang diberikan kepada pengemudi ambulance. Dalam praktiknya, kecelakaan yang disebabkan oleh kelalaian pengemudi ambulance yang mendapatkan hak istimewa di jalan raya selalu bebas dari jeratan hukum.

Actions (login required)

View Item