DETERMINAN INTENSI VAKSINASI COVID-19 PADA ORANG TUA BALITA DITINJAU DENGAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR

Fatma Nur 'Aini, '- (2023) DETERMINAN INTENSI VAKSINASI COVID-19 PADA ORANG TUA BALITA DITINJAU DENGAN THEORY OF PLANNED BEHAVIOR. Artikel Ilmiah thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text
BRPKM Fatma Nur 'Aini.pdf

Download (275kB)
Official URL: http://www.lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui determinan intensi vaksinasi COVID-19 pada orang tua balita ditinjau dengan theory of planned behavior (TPB). Penelitian ini merupakan studi kuantitatif cross-sectional dengan partisipan orang tua dari anak berusia di bawah 5 tahun (N=116). Data didapatkan dengan metode non-probability sampling melalui survei daring dan luring. Skala yang digunakan terdiri atas skala sikap orang tua terhadap vaksinasi COVID-19 anak balita, skala norma subjektif, skala persepsi kontrol perilaku, dan skala intensi orang tua melakukan vaksinasi COVID-19 pada anak balita. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda menggunakan perangkat lunak Jamovi 2.3.26 for Windows. Hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh signifikan antara ketiga faktor dalam TPB terhadap intensi orang tua melakukan vaksinasi COVID-19 pada anak balita (R2=0,845; p<0,001). Persepsi kontrol perilaku menjadi prediktor paling signifikan (β=0,549; p<0,001). Implikasi teoretis dan praktis dari temuan ini kemudian didiskusikan.

Item Type: Thesis (Artikel Ilmiah)
Uncontrolled Keywords: balita, orang tua, theory of planned behavior, vaksin COVID-19
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: 11. Fakultas Psikologi > S1 Psikologi
Creators:
CreatorsNIM
Fatma Nur 'Aini, '-111611133128
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorTriana Kesuma Dewi, '-0002018302
Depositing User: Fatma Nur 'Aini
Date Deposited: 12 Jul 2023 04:56
Last Modified: 12 Jul 2023 04:56
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/127843
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item