MUTHMAINNAH IMTIYAZ (2022) KOMUNIKASI ORANG TUA TERHADAP ANAK DENGAN AUTISME DALAM MENGEMBANGKAN KEMANDIRIAN ANAK. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (365kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (19kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (23kB) |
|
Text (BAB I)
4. BAB 1.pdf Download (188kB) |
|
Text (BAB II)
5. BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (58kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
6. BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (218kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
7. BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (42kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (115kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) | Request a copy |
|
Text
Surat Permohonan Publikasi Skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (86kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini berfokus pada komunikasi orang tua terhadap anak dengan autisme dalam mengembangkan kemandirian bersosialisasi dan bekerja pada anak. Latar belakang penelitian ini didasari oleh ketakutan orang tua yang memiliki anak dengan autisme terhadap masa depan anaknya. Peneliti ingin mengetahui bagaimana orang tua menyikapi ketakutan tersebut dengan sudut pandang ilmu komunikasi. Komunikasi di dalam keluarga penting untuk dibangun secara efektif supaya pengasuhan dan pengembangan anak berjalan lancar. Selain itu, kemandirian menjadi hal utama bagi anak dengan autisme yang harus dikembangkan, supaya dapat menjalankan kehidupan tanpa membebani orang lain. Penelitian ini menggunakan teori dari Wamboldt dan Reiss (1988 dan 1989) mengenai komunikasi keluarga. Kemudian dikaitkan dengan teori pembelajaran sosial dari Bandura dan Ross (1963), teori interaksi simbolik dari Herbert Bleumer (1969) dan Herbert Mead (1932), dan dikaitkan dengan budaya Islam Jawa yang diterapkan oleh ketiga keluarga informan. Metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif dan tipe penelitian eksploratif digunakan dalam penelitian ini agar dapat mengupas serta memahami kasus secara mendalam. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam kepada 6 informan dari 3 keluarga yang memiliki anak dengan autisme. Hasil penelitian ini diketahui bahwa penerimaan orang tua, interaksi simbolik, dan budaya Islam Jawa dalam keluarga memengaruhi hubungan kedekatan, efektivitas komunikasi, dan cara pengembangan kemandirian dari orang tua kepada anak dengan autisme. Kemudian komunikasi keluarga transaksional ditunjukkan dengan komunikasi eksternal kepada tetangga sekaligus internal kepada anak. Terakhir, komunikasi keluarga orientasi tugas dilakukan dengan komunikasi verbal dan nonverbal yang seimbang dari orang tua kepada anak dengan autisme.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | Family Communication, Communication, Independence, Children with Autism | ||||||
Subjects: | Q Science > Q Science (General) > Q223-227 Communication in Science | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ika Rudianto | ||||||
Date Deposited: | 02 Oct 2023 00:56 | ||||||
Last Modified: | 02 Oct 2023 00:56 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/128229 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |