TESSA WIDYA SEPTIANI, 030416048 (2008) PENERIMAAN PAJAK BAHAN BAKAR MINYAK DALAM RANGKA MENINGKATKAN PENERIMAAN NEGARA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2008-septianite-7812-fh4308.pdf Restricted to Registered users only Download (936kB) | Request a copy

Abstract

1. Meningkatnya harga jual bahan bakar minyak ternyata dapat meningkatkan penerimaan Negara. Hal ini dikarenakan pajak bahan bakar kendaraan bermotor mengandung dua unsur fungsi pajak, yaitu, fungsi budgetair / finansial dan fungsi regulerend / mengatur. Pajak bahan bakar kendaraan bermotor mengandung dua fungsi pajak tersebut sebab pajak bahan bakar kendaraan bermotor telah memberikan pemasukan yang cukup besar untuk Negara dan membiayai pengeluaran-pengeluaran Negara, yang berarti memenuhi unsur dalam fungsi pajak budgetair / finansial. Begitu pula dengan fungsi pajak yang regulerend / mengatur sebab peningkatan pajak bahan bakar kendaraan bermotor dilakukan dengan tujuan agar Pemerintah dapat mengurangi biaya subsidi sehingga dapat mencegah Negara menuju defisit. 2. Hambatan yang dihadapi oleh Pemerintah pada umumnya dikarenakan : a. Kurangnya dana sehingga perusahaan nasional kerap kalah bersaing dengan perusahaan lainnya dikarenakan keterbatasan dana. Apalagi perusahaan nasional tersebut juga tidak mendapatkan dukungan dana dari perbankan nasional. b. Terbatasnya pengetahuan tekhnologi dan sumber daya manusia yang dimiliki oleh perusahaan nasional sehingga kalah bersaing dengan perusahaan swasta dan perusahaan asing. c. Kurangnya dukungan dari masyarakat, terutama jika Pemerintah hendak mengeluarkan kebijakan berupa kenaikan harga bahan bakar minyak. Dapat dipastikan bahwa masyarakat akan gencar menolak dan mengecam kebijakan tersebut. Dalam menghadapi hambatan yang ada, Pemerintah pun telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasinya, antara lain : a. Mengurangi subsidi bahan bakar minyak secara bertahap dengan tujuan agar masyarakat tidak kagetdan terbebani. b. Memberikan kesempatan kepada investor asing untuk berpartisipasi dalam pengelolaan bahan bakar minyak, dengan tujuan agar terjadi alih tekhnologi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia. c. Diversifikasi bahan bakar minyak dengan cara mendorong adanya investasi swasta dengan tujuan agar mendapatkan dukungan dana dari perusahaan swasta tersebut.

Actions (login required)

View Item