Bobby Kurniawan Saputra (2014) Pengaruh Edukasi Audio Visual Terhadap Kecemasan Pasien Yang Akan Dilakukan Kateterisasi Jantung Di RS. Premier Surabaya Penelitian Quasy Eksperimental. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text Boby Kurniawan S.abstrak.pdf Download (365kB)
	Text Boby Kurniawan Saputra 131211123051_compressed.pdf Download (13MB)

Abstract

Pasien yang akan menjalani pemeriksaan kateterisasi jantung umumnya akan mengalami stres baik secara psikologis (kecemasan) maupun secara fisiologis berupa peningkatan tekanan darah dan frekuensi nadi. Hal ini sangat berbahaya karena tingginya tekanan darah dan frekuensi nadi akan meningkatkan kebutuhan oksigen dan kerja jantung sehingga meningkatkan resiko terjadinya komplikasi jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh edukasi audio visual terhadap kecemasan pasien, nadi dan tekanan darah pasien yang akan menjalani pemeriksaan kateterisasi jantung. Desain penelitian ini menggunakan Quasy - experimental the Pretest - Posttest Control Group non Randomised design dengan purposive sampling, 14 orang sampel yaitu 7 orang kelompok perlakuan, 7 orang kelompok kontrol. Pengumpulan data kecemasan menggunakan kuesioner, sedangkan tekanan darah dan nadi menggunakan alat sphygmomanometer yang terdapat pada external cardiac monitor. Respon kecemasan di analisis dengan Wilcoxon Sign Rank Test dan Mann Withney U Test sedangkan untuk tekanan darah dan nadi dianalisa menggunakan Paired t Test dan Independent t Test dengan derajat kemaknaan p=O.OS. Hasil penelitian didapatkan kecemasan pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol sebelum diberikan intervensi p=l,OOO, setelah diberikan intervensi p=O,026. Ini berarti ada perbedaan signifikan antara kelompok perlakuan dan kontrol setelah pemberian intervensi. Ada perubahan yang signifikan juga pada selisih denyut nadi sebelum dan setelah diberikan intervensi pada kedua kelompok, p=O,006. Sedangkan untuk tekanan darah tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada kedua kelompok. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh edukasi audio visual terhadap kecemasan pasien secara signifikan. Ada pengaruh edukasi audio visual terhadap denyut nadi ditinjau dari selisih nadi sebelum dan setelah perlakuan. Tidak ada perbedaan signifikan terhadap tekanan darah. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka edukasi audio visual dapat digunakan untuk mengurangi kecemasan pasien yang akan dilakukan kateterisasi jantung, sehingga edukasi audio visual diharapkan dapat diaplikasikan di pelayanan kesehatan.

Actions (login required)

View Item