YUNITA PRABAWATI, 031011181 (2014) PENTINGNYA DIBENTUK LEMBAGA PEMASYARAKATAN KHUSUS NARAPIDANA TERORIS DALAM SISTEM PEMASYARAKATAN DI INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-prabawatiy-29979-7.abstr-k.pdf Download (237kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FH1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Lembaga Pemasyarakatan sebagai ujung tombak pelaksanaan asas pengayoman merupakan tempat untuk mencapai tujuannya melalui pendidikan, rehabilitasi, dan reintegrasi. Dalam Lembaga Pemasyarakatan tersebut tempat untuk melakukan pembinaan berbagai macam narapidana dengan kejahatan yang telah membuat narapidana tersebut dijatuhi hukuman. Salah satunya narapidana teroris. Namun tidak semua Lembaga Pemasyarakatan ditempatkan narapidana dengan kasus terorisme. Terorisme tersebut adalah suatu kejahatan yang tidak dapat digolongkan sebagai kejahatan biasa, secara akademis terorisme dikategorikan sebagai ”kejahatan luar biasa” atau ”Extra Ordinary crime”. Peristiwa-peristiwa yang dianggap sebagai tindakan terorisme sering terjadi di seluruh dunia, khususnya di Indonesia. Para pelaku terorisme yang telah tertangkap dan menjalani hukuman pidana penjara merupakan indikasi atau kemungkinan narapidana teroris tersebut menyebarkan radikalisme ke dalam Lembaga Pemasyarakatan dan dapat mempengaruhi narapidana lainnya. Mengingat, terorisme merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan dan peradaban serta merupakan salah satu ancaman serius terhadap kedaulatan setiap Negara. Maka diperlukannya suatu pembinaan khusus salah satunya dengan deradikalisasi terhadap narapidana teroris dalam suatu Lembaga Pemasyarakatan yang khusus narapidana teroris.

Actions (login required)

View Item