DYAZ CINDERAKASIH, 040710409 (2011) KINERJA NON FINANCIAL SEBAGAI ALAT PENILAIAN DAN PENGENDALIAN KINERJA OPERASIONAL PADA PG KEBON AGUNG MALANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-cinderakas-22062-a179--k.pdf Download (412kB) |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2012-cinderakas-19438-a179--k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Untuk mendukung proses pengendalian pada kegiatan operasional diperlukan suatu pengukuran kinerja yang relevan dan memadai dalam mengukur kinerja yang secara langsung berpengaruh terhadap kemampuan perusahaan dalam bersaing secara kompetitif. Selama ini dalam mengukur kinerja, PG Kebon Agung Malang menggunakan ukuran kinerja financial seperti laporan hasil usaha. Ukuran financial itu dirasa kurang memadai sebagai alat penilaian dan pengendalian pada tingkat operasional. Untuk itu diperlukan alat ukur non financial sebagai alat ukur alternatif ataupun sebagai informasi pelengkap dalam mengendalikan kinerja operasional perusahaan. Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana menggunakan pengukuran kinerja non financial sebagai alat penilaian dan pengendalian kinerja operasional pada PG Kebon Agung Malang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, untuk itu penelitian ini menganalisis penerapan ukuran kinerja non financial sehingga menghasilkan informasi pelengkap yang dapat bermanfaat bagi manajemen perusahaan dalam pengambilan keputusan dan melakukan pengendalian operasional. Setelah dilakukan penelitian, maka diperoleh hasil bahwa penilaian dilakukan dengan melihat hasil dari pengukuran kinerja non financial pada tahun 2006-2010 menunjukkan secara keseluruhan kinerja operasional pada periode tersebut baik sama seperti yang ditunjukan pada laporan kinerja financial pada laporan hasil usaha. Pengendalian dilakukan dengan membandingkan hasil pengukuran kinerja non financial dengan standar yang telah ditetapkankan perusahaan. Pada tahun 2006 menunjukkan kinerja yang sangat baik namun cycle time lebih panjang. Tahun 2007 terjadi penurunan produktivitas dan cycle time masih panjang. Kinerja non financial paling baik terjadi di tahun 2008, produktivitas bahan baku tinggi, cycle time lebih pendek. Tahun 2009 meskipun terjadi laba tertinggi namun pada laporan kinerja non financial menunjukkan bahwa plant manufacturing performance masih melebihi standar. Pada tahun 2010 dilihat dari laporan kinerja non financialnya tidak terlalu baik karena produktivitas bahan baku rendah dan cycle time naik dibanding periode sebelumnya. Pengukuran kinerja financial dan non financial tidak bersifat saling meniadakan namun justru saling melengkapi dan dapat memberikan informasi tambahan sebagai alat penilaian dan pengendalian kinerja operasional.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 A 179/ 11 Cin k | ||||||
Uncontrolled Keywords: | FINANCIAL STATEMENTS; PERSONNEL MANAGEMENT | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce > HF5549-5549.5 Personnel management. Employment | ||||||
Divisions: | 04. Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Mrs. Djuwarnik Djuwey | ||||||
Date Deposited: | 06 Mar 2012 12:00 | ||||||
Last Modified: | 21 Jul 2016 03:55 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/1383 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |