RENGGA RADIFAN AKBAR, 040610129 (2011) ANALISIS PENERAPAN PENGAKUAN PENDAPATAN DENGAN BEBERAPA PENDEKATAN PADA METODE PERSENTASE PENYELESAIAN PADA PT. TRISULA ABADI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-akbarrengg-22064-a181--k.pdf Download (233kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-akbarrengg-19440-a181--a.pdf Restricted to Registered users only Download (779kB) | Request a copy

Abstract

Pada era modern ini perusahaan dipandang sebagai sebuah entitas yang terpisah dari pemiliknya dan melakukan kegiatan bisnis untuk kelangsungan hidupnya sendiri. Dalam menjalankan usahanya tersebut, perusahaan tidak lepas dari faktor eksternal. Hal tersebut membuat perusahaan berkewajiban untuk memberikan laporan posisi dan keadaan perusahaan pada para pemakai melalui laporan keuangan, khususnya investor dan kreditor. Dengan tujuan membantu para pemakai untuk mengambil keputusan. Dalam rangka memenuhi tujuan tersebut informasi yang disajikan selain meliputi aktiva, kewajiban, ekuitas dan arus kas juga meliputi pendapatan dan biaya termasuk keuntungan dan kerugian. Agar lebih mengetahui keadaan perusahaan, maka informasi yang disajikan haruslah akurat. Jika laporan keuangan tidak akurat tentu keputusan yang diambil juga akan salah. PT. Trisula Abadi merupakan perusahaan jasa konstruksi, dimana aktivitas yang dilakukan berdasarkan pesanan yang diterima dari pemberi proyek. Pekerjaan proyek biasanya lebih dari satu periode akuntansi, sedangkan perusahaan wajib membuat laporan keuangan tiap akhir periode sehingga situasi ini membuat perusahaan untuk mengakui serta mengukur pendapatan meskipun kontrak belum selesai. Dalam kontrak jangka panjang para akuntan lebih memilih menggunakan metode presentase penyelesaian dibandingkan metode kontrak selesai karena lebih sesuai dengan asumsi periodisitas karena pendapatan diakui setiap periode sesuai dengan presentase pekerjaan yang telah selesai. Pada umumnya metode persentase penyelesaian memiliki dua (2) pendekatan, yaitu pendekatan fisik, adalah sebuah pendekatan yang menggunakan persentase atas hasil yang telah dicapai (output measure) sebagai dasar perhitungan dan pendekatan biaya, adalah pendekatan yang menggunakan persentase atas biaya yang telah dicurahkan (input measure) sebagai dasar perhitungan. Lalu dalam perkembangannya terdapat sebuah pendekatan baru yaitu pendekatan integrasi dimana dalam pendekatan tersebut menggunakan gabungan beberapa unsur dari pendekatan sebelumnya. Penelitian ini menganalisis kewajaran angka-angka yang ada pada pendekatan fisik, pendekatan biaya dan pendekatan integrasi pada proyek yang dilaksanakan oleh PT. Trisula Abadi yaitu proyek pembangunan Boiler dengan jangka waktu tiga tahun yaitu pada tahun 2006 hingga 2008. Dengan membandingkan tiga pendekatan tersebut diharapkan dapat diketahui manakah dari tiga pendekatan tersebut yang lebih menunjukkan kinerja yang sebenarnya dari perusahaan.

Actions (login required)

View Item