MUHAMMAD NIZAR, 030215497 (2007) PENETAPAN HARGA DALAM PENYEDIAAN JASA VERIFIKASI ATAU PENELUSURAN TEKNIS IMPOR GULA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2007-nizarmuham-4079-fh1260-k.pdf Download (301kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2007-nizarmuham-4079-fh12607.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Berdasarkan pembahasan yang telah penulis uraikan pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil suatu kesimpulan yaitu : a. Ketentuan yang diatur dalam Pasal 5 UU Nomor 5 Tahun 1999 tentang penetapan harga merupakan suatu perjanjian yang menciptakan persaingan usaha tidak sehat, sehingga perjanjian tersebut dianggap batal demi hukum karena syarat obyektif perjanjiannya tidak terpenuhi sebagaimana dilarang dalam UU Nomor 5 Tahun 1999. Pasal 5 ayat (1) melarang pelaku usaha membuat perjanjian dengan pesaing-¬pesaingnya untuk menetapkan harga atas suatu barang dan atau jasa bagi konsumen atau pelanggannya. Pada Perkara No.08/KPPU-112005 tentang dugaan pelanggaran UU Nomor 5 Tahun 1999 terkait dengan penyediaan jasa verifikasi atau penelusuran teknis impor gula, semua unsur-unsur Pasal 5 ayat (1) UU Nomor 5 Tahun 1999 telah terpenuhi. b. Surat Keputusan Menperindag Nomor 594 Tahun 2004 merupakan suatu kebijakan pemerintah yang dapat menyebabkan penetapan harga dalam penyediaan jasa verifikasi atau penelusuran teknis impor gula karena dalam Surat Keputusan Menperindag Nomor 594 Tahun 2004 menyatakan bahwa dalam pelaksanaan verifikasi atau penelusuran teknis impor gula, surveyor yang ditunjuk dapat memungut imbalan

Actions (login required)

View Item