Reny Djayanti (2015) Penggunaan Jargon Oleh Partai Politik Pada Pemilu Legislatif Tahun 2014 Di Surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (318kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK.pdf Download (170kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3. DAFTAR ISI.pdf Download (188kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (300kB)
	Text (BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN) 5. BAB II GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB) | Request a copy
	Text (BAB III TEMUAN DAN ANALISI DATA) 6. BAB III TEMUAN DAN ANALISIS DATA.pdf Restricted to Registered users only Download (535kB) | Request a copy
	Text (BAB IV SIMPULAN DAN SARAN) 7. BAB IV SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (211kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (215kB)
	Text (LAMPIRAN) 9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (690kB) | Request a copy
Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2015-djayantire-39201-7.abstr-k.pdf Download (169kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) FS. BI. 90-15 Dja p.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif yang menganalisis jargon secara linguistik yakni analisis bentuk, makna, serta fungsi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis bentuk dan makna jargon yang digunakan oleh partai politik dalam kampanye Pemilu Legislatif tahun 2014 di Surabaya, serta mendeskripsikan fungsi dari bahasa jargon yang digunakan oleh partai politik dalam kampanye Pemilu Legislatif tahun 2014 di Surabaya. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini mengunakan teknik simak bebas libat cakap. Metode penelitian yang digunakan yakni pendekatan semantik. Pendekatan semantik digunakan untuk menemukan makna-makna yang terdapat pada jargon-jargon partai politik pada pemilu legislatif tahun 2014 di Surabaya. Hasil dari penelitian ini adalah diketahui bahwa jargon yang digunakan oleh partai politik pada pemilu legislatif tahun 2014 di Surabaya yaitu berdasarkan langsung atau tidaknya makna yang meliputi gaya bahasa retoris yang terdiri dari asidenton, elipsis, koreksio atau epanortosis, litotes dan eufemismus. Kemudian gaya bahasa kiasan yang terdiri dari epitet dan sinekdoke. Bentuk jargon yang digunakan oleh partai politik peserta Pemilu tahun 2014 di Surabaya ini juga diteliti berdasarkan gaya bahasa berdasarkan struktur kalimat yaitu repetisi atau pengulangan. Jargon yang digunakan oleh partai politik peserta Pemilu legislatif tahun 2014 ini memiliki makna yang terbagi menjadi dua macam yaitu makna konseptual dan makna asosiasi. Jargon yang digunakan oleh partai politik peserta Pemilu legislatif tahun 2014 di Surabaya ini memiliki enam fungsi jargon yaitu (1) sebagai simbol politik, (2) sebagai pengakraban, (3) pengungkapan jati diri, (4) prioritas program kerja, (5) permintaan secara langsung, dan (6) permintaan secara tidak langsung

Actions (login required)

View Item