RENDY RADYATMA, 120810062 (2014) PERTARUNGAN KAMPANYE PKI, NAHDATUL ULAMA, DAN MASYUMI MENJELANG PEMILU TAHUN 1955 DI SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
RAD.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
F10.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Skripsi ini berjudul PERTARUNGAN KAMPANYE PKI, NAHDATUL ULAMA, DAN MASYUMI MENJELANG PEMILU TAHUN 1955 DI SURABAYA. Adapun masalah yang disajikan dalam skripsi ini adalah bagaimana pemilu pertama yang diselenggarakan di Indonesia pada tahun 1955. Namun yang menjadi pokok bahasan adalah lebih ke arah kampanye pemilu tersebut. Tiga partai diambil sebagai bahan untuk melihat perbandingan bagaimana kampanye dilakukan. Ketiga partai tersebut adalah PKI, Nahdatul Ulama (NU), dan Masyumi. Spesifikasi wilayah yang difokuskan adalah Surabaya. Hal ini karena Surabaya merupakan salah satu wilayah besar yang memiliki pengaruh bagi ketiga partai tersebut pada saat menjelang pemilu. Penulisan skripsi ini menggunakan metode sejarah kritis yang berusaha memunculkan fakta-fakta sejarah yang selama ini belum terungkap. Fakta-fakta tersebut diambil bukan dari hasil wawancara, karena narasumber saat ini sudah diragukan keaslian memorinya. Fakta diambil dari surat kabar yang pada saat itu terbit di wilayah Surabaya. Surat kabar seperti Perdamaian, Java Post, Terompet Masyarakat, Harian Umum, merupakan surat kabar yang pada saat itu sangat intens memberitakan dan mendokumentasikan mengenai kampanye ketiga partai ini menjelang pemilu tahun 1955. Ketiga partai ini melakukan kampanye di wilayah Surabaya dari kampung ke kampung, gesekan yang terjadi antara ketiga partai ini tidak terelakkan lagi. Ditambah dengan permasalahan ideologi ketiga partai yang berbeda, dan juga konflik pribadi antara ketiga partai tersebut. Semakin menambah panas kampanye pada saat itu. Pertarungan kampanye ketiga partai tersebut di Surabaya merupakan bukti demokrasi menjelang pemilu tahun 1955. Meskipun gesekan setiap kali terjadi pada saat kampanye, tetapi tidak sampai menyebabkan konflik yang besar. Pemilu pada tahun 1955 pun berjalan dengan aman dan damai. Para peneliti luar negeri pun mengakui jika pemilu tahun 1955 merupakan pemilu yang berhasil. PKI, NU, dan Masyumi juga membuktikan sebagai partai yang berhasil pada saat kamapanye menarik simpati masyarakat. Hal itu dibuktikan dengan posisi mereka yang berada di lima besar.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FS Sej. 31/14 Rad p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | POLITICAL CAMPAIGNS | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc > HS1-3371 Societies: secret, benevolent, etc. > HS1501-2460.7 Other societies. By classes > HS2301-2460.7 Political and "patriotic" societies J Political Science > JC Political theory J Political Science > JQ Political institutions Asia |
||||||
Divisions: | 12. Fakultas Ilmu Budaya > Ilmu Sejarah | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tn Joko Iskandar | ||||||
Date Deposited: | 18 Jul 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 05 Oct 2016 03:32 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/14572 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |