Erwin Dwi Hartantyo, 120730394
(2009)
Kenaikan Harga Minyak Dunia dan Keputusan Indonesia Keluar Dari OPEC 2008.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Fluktuasi harga minyak dunia menuju tingkat tertinggi pada awal tahun 2007 hingga pertengahan tahun 2008. Kenaikan tersebut berdampak pada perekonomian negara-negara di dunia tak terkecuali Indonesia. Kenaikan harga minyak dunia berdampak pada kondisi APBN 2008, yang berujung pada keputusan Pemeritah melakukan kebijakan kenaikan BBM nasional pada pertengahan 2008. Di satu sisi produksi minyak bumi Indonesia yang semakin menurun membuat banyak pengamat ekonomi, serta ahli perminyakan Indonesia mengeluarkan wacana untuk keluar dari OPEC. Wacana tersebut sudah muncul beberapa tahun sebelumnya, namun Pemerintah belum mengambil tindakan. Derasnya dorongan dan masukan banyak pihak, akhirnya Pemerintah mengajukan pengunduran diri sebagai anggota penuh OPEC.
Keputusan keluarnya Indonesia dari OPEC disetujui OPEC pada tanggal 10 September 2008. Melalui kerangka pemikiran pengambilan keputusan luar negeri, sistem pengaruh kebijakan dan pendekatan sistem, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengapa Indonesia keluar dari OPEC, apakah karena fenomena kenaikan harga minyak dunia. Keluarnya Indonesia dari OPEC semakin menegaskan posisi Indonesia sebagai negara pengimpor minyak. Penelitian ini ingin mencari tahu adakah keterkaitan antara keputusan Indonesia keluar dari OPEC dan fenomena kenaikan harga minyak dunia. Namun dengan keluarnya Indonesia dari OPEC, selain mengurangi kegiatan impor minyak, berarti mengurangi beban pengeluaran pada belanja negara.
Kata kunci : kenaikan harga minyak dunia, keputusan Indonesia keluar dari OPEC, kebijakan luar negeri, kepentingan nasional.
Actions (login required)
 |
View Item |
