Dita Tia Kartika, 070810633 (2012) KONSTRUKSI BUSANA MUSLIM :Studi Interpretatif Tentang Busana Muslim Pada Mahasiswi di FISIP Universitas Airlangga Surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) S.14-12 Kar k abstrak.pdf Download (346kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) S.14-12 Kar k.pdf Restricted to Registered users only Download (803kB) | Request a copy

Abstract

Busana Muslim merupakan Busana yang sesuai dengan ajaran Islam (yakni yang longgar sehingga menyamarkan siluet tubuh), dan pengguna gaun tersebut mencerminkan seorang muslimah yang taat atas ajaran agamanya dalam tata cara berbusana. Fokus penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami tentang apa yang mendorong mahasiswi FISIP Universitas Airlangga mengenakan busana muslim dan yang kedua mengetahui tentang bagaimana mahasiswi FISIP Universitas Airlangga memaknai busana muslim yang dikenakannya tersebut. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, peneliti menggunakan kerangka teori yang menekankan pada unsur pemaknaan konstruksi sosial Peter L Berger. Metode prosedur penelitian ini adalah kualitatif. Penentuan subyek didasarkan pada kriteria yang pertama yakni Mahasiswi FISIP antara lain mahasiswi yang mengenakan busana muslim sejak sebelum kuliah atau pada awal dan di tengah masa kuliah, mahasiswi yang mengenakan busana muslim di semua tempat atau yang mengenakan busana muslim di tempat tertentu, mahasiswi yang dahulu menuntut ilmu di sekolah berbasis Islam atau yang menuntut ilmu di sekolah negeri. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara mendalam (indepth interview). Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan beberapa alasan mahasiswi dalam berbusana muslim antara lain mahasiswi ada yang mengakui bahwa adanya keinginan untuk bisa mengontrol diri dan lebih terjaga sehingga berinisiatif untuk mengenakan busana muslim, kemudian ada mahasiswi yang mengakui bahwa berawal dari pengaruh teman-teman di lingkungan kampus yang akhirnya memunculkan keputusan pada dirinya untuk merubah penampilan dengan mengenakan busana muslim, adapula mahasiswi yang mengakui bahwa dirinya sudah siap untuk mengenakan busana muslim, dan ada mahasiswi yang mengakui akan munculnya kesadaran akan pentingnya berbusana muslim. Mahasiswi FISIP memiliki variasi pemaknaan tentang busana muslim, yaitu ada mahasiwi yang mengatakan bahwa makna busana muslim yaitu pakaian wanita muslimah yang menutup aurat dari kepala hingga kaki agar tetap terjaga kehormatannya, kemudian adapula mahasiswi yang mengatakan bahwa makna busana muslim yaitu sesuatu yang membedakan kita, sebagai perempuan muslimah dari orang-orang yang non-muslim.

Actions (login required)

View Item