Peran Kerjasama International Non-Governmental Organizations (INGOs) dalam Kampanye Save Japan Dolphins di Perairan Taiji, Jepang, Tahun 2004-2009

Afrisco Irwan Andika (2010) Peran Kerjasama International Non-Governmental Organizations (INGOs) dalam Kampanye Save Japan Dolphins di Perairan Taiji, Jepang, Tahun 2004-2009. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-andikaafri-19092-fishi1-k.pdf

Download (305kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-andikaafri-15887-fishi1-0.pdf
Restricted to Registered users only

Download (626kB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Isu-isu yang mengangkat tema lingkungan saat ini menjadi isu yang cukup mendapatkan perhatian baik dari kalangan masyarakat luas maupun dari para akademisi. Salah satu kasus yang cukup mendapatkan perhatian dari aktivis lingkungan dunia adalah aktivitas perburuan lumba-lumba di perairan Taiji Jepang. Aktivitas tersebut mendapatkan kecaman dari berbagai pihak yang menganggap perburuan lumba-lumba tersebut adalah sebuah perbuatan yang kejam. Aktivis-aktivis International Non-Governmental Organizations (INGOs) merespon aktivitas perburuan tersebut dengan melakukan sebuah gerakan kampanye yang bernama Save Japan Dolphins. Dalam kampanye ini terdapat 6 INGOs yang bergabung, antara lain adalah : Animal Welfare Institute, Campaign Whale, Earth Island Institute, Else Nature Conservacy, In Defense of Animals dan OceanCare. Kerjasama yang dilakukan oleh keeenam INGOs ini yang kemudian memunculkan sebuah pertanyaan yang menarik untuk dilakukan penelitian lebih lanjut, yakni bagaimana peran kerjasama INGOs dalam menyelesaikan sebuah permasalahan internasional. Hal ini mengingat bahwa INGOs tersebut berasal dari berbagai macam negara dengan latar belakang yang berbeda-beda, tetapi memiliki sebuah tujuan bersama yaitu melawan pembunuhan terhadap lumba-lumba. Dalam penelitian ini lebih ditekankan mengenai analisa terhadap kerjasama yang telah dilakukan oleh INGOs dan peran kerjasama terhadap kampanye Save Japan Dolphins tersebut. Penelitian ini menggunakan kerangka pemikiran NGO sebagai Non-State Actor, dan kerangka teoritik Pluralisme Liberal dan teori Collective Action. Dari kerangka teoritik dan kerangka pemikiran tersebut dihasilkan asumsi peneliti bahwa peran kerjasama INGOs dalam kampanye Save Japan Dolphins ini adalah mengatasi problematika perburuan lumba-lumba di perairan Taiji Jepang melalui kerjasama yang sinergis antar INGO. Ini bisa dilihat dari kerjasama kampanye Save Japan Dolphins yang telah diketahui oleh masyarakat internasional, serta mampu mendapatkan dukungan yang sangat luas dari berbagai pihak.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FIS HI 107 / 10 And p
Uncontrolled Keywords: PLURALISME LIBERAL
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV697-4959 Protection, assistance and relief > HV3025-3174 Special classes. By occupation > HV3025-3163 Mariners
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare > HV1-9960 Social pathology. Social and public welfare. Criminology > HV544.5 International social work
J Political Science > JZ International relations > JZ5-6530 International relations > JZ4835-5490 International organizations and associations
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional
Creators:
CreatorsNIM
Afrisco Irwan AndikaUNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSartike Soesilowati, Ph.DUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dewi Rekno Ulansari
Date Deposited: 27 Jun 2011 12:00
Last Modified: 13 Jul 2016 03:55
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15247
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item