Aprilia Setyorini, 070810636 (2012) �RESPON MASYARAKAT TERHADAP PROGRAM GREEN AND CLEAN� (STUDI DESKRIPTIF PERILAKU HIDUP BERSIH SEHAt(PHBS) DALAM IMPLEMENTASI PROGRAM HIJAU DAN BERSIH (GREEN AND CLEAN) MASYARAKAT DI KELURAHAN JAMBANGAN SURABAYA). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-setyorinia-21237-6.abstr-.pdf Download (333kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2012-setyorinia-21237-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Permasalahan kota saat ini semakin meningkat seiring dengan mobilitas penduduk dan urbanisasi yang kian meningkat. Akibat situasi tersebut, kondisi lingkungan perkotaan dan perilaku masyarakat kurang memenuhi ketentuan kesehatan, seperti munculnya daerah kumuh, keterbatasan ketersediaan air bersih dan air tanah, pencemaran lingkungan, penataan sanitasi kota yang buruk, daerah rawan banjir, meningkatnya populasi vektor penyakit, kemacetan lalu lintas, kriminalitas dan kekerasan, penggunaan narkoba hingga gaya hidup yang kurang memenuhi syarat kesehatan, serta masalah penanganan sampah. Sistem pengelolaan sampah yang di lakukan Pemerintah Kota Surabaya adalah sistem sanitary landfill. Sistem ini bekerja dengan cara sampah yang telah masuk di TPA kemudian ditutupi tanah lempung agar tidak menimbulkan bau yang menyengat dan dilakukan setiap hari. Selain itu salah satu cara yang dilakukan Pemerintah Kota Surabaya untuk mengatasi masalah sampah dengan program Hijau dan Bersih. Program Hijau dan Bersih yang telah direncanakan sejak tahun 2005 memiliki tujuan bagaimana mewujudkan pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Program Surabaya Hijau dan Bersih dilakukan melalui kerjasama antara pemerintah Kota Surabaya, Unilever, dan Jawa Pos. Peneliti menggunakan teori tindakan sosial Max Weber, teori “SOR” Stimulus Organisme Respons Skiner, dan teori difusi inovasi Rogers untuk menjelaskan program Green and Clean sebagai proses difusi inovasi kebersihan lingkungan. Tipe penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan metode survei. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Jambangan Surabaya yang merupakan tempat pertama kali yang menjadi lokasi Program Green and Clean, dengan mengambil sampel secara random sebanyak 120 responden. Teknik pengumpulan data yang digunakan, yaitu Pertama data primer diperoleh melalui wawancara terstruktur dengan menggunakan kuesioner. Kedua, data sekunder diperoleh dari sumber kedua atau sumber yang dibutuhkan. Analisis data yang digunakan, yaitu analisis univariat dan bivariat agar menghasilkan analisis yang lebih bervariasi. Hasil temuan menunjukkan masyarakat merespon dengan baik program Hijau dan Bersih yang diadakan oleh Pemerintah Kota. Masyarakat melakukannya dengan berbagai tindakan agar menciptakan lingkungan yang bersih, rapih dan indah. Banyak kegiatan yang biasa dilakukan oleh masyarakat antara lain, dengan melakukan gotong – royong membersihkan selokan, membuat Ruang Terbuka Hijau, memotong rumput yang biasa dilakukan secara bergiliran. Program ini telah membuat masyarakat mengerti, memahami serta memberikan dampak positif mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

Actions (login required)

View Item