YUN NOVIANA, 070810317 (2012) PEMAKNAAN RELASI SOSIAL POLITIK INDONESIA DENGAN MALAYSIA DI ASEAN (Studi Kualitatif Pe jabat Ke mentrian Luar Negri Di Era Reformasi). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2012-novianayun-21259-6.abstr-.pdf Download (179kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2012-novianayun-21259-1.FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi atas konsentrasi akademis yang digeluti oleh peneliti yaitu pada bidang sosiolosi. Dalam studi sosiologi salah satunya adalah mempelajari tentang kajian sosiologi politik. Dalam kajian sosiologi politik diantara konsentrasinya adalah menguraikan tentang bagaimana relasi bilateral maupun multi lateral serta reaksi publik atas relasi tersebut. Hal yang mendasar mengapa penelitian ini mengambil segmen sosiologi politik adalah bahwa opini saat ini yang sedang mengedepan bahwa Indonesia sebagai korban atas tindakan ceroboh Malaysia. Indonesia telah kehilangan produk budaya, territorial hingga penghinaan pekerja Indonesia yang sedang mengais rejeki di Negeri jiran itu. Opini semacam ini didasari analisis teori Marxian dan Neo-Marxis. yang menganggap bahwa hubungan kedua belah pihak adalah hubungan vis a vis yang berujung pada siapa yang menjadi victim dan otoritas. Dalam kasus ini tentu saja jika dipandang dari teori ini Indonesia akan mempersepsi dirinya sebagai korban. Bagi penulis pandangan ini terlalu gegabah karena bagaimana mungkin Negara Indonesia sebesar ini menjadi korban Negara Malaysia,dan jika memang menjadi korban terus menerus sejak dekade 60-an, mengapa Indonesia masih menjalin hubungan bilateral dengan Malaysia. Tentu saja hal ini gagal didekati dengan teori Marxian. Maka penulis memilih Interaksionisme simbolik George Herbert Mead untuk memahami pemaknaan hubungan bilateral keduanya. Karena dari teori ini dapat mengahasilkan persepsi tertentu atau relasi keduanya yang kerap dilanda konflik. Merujuk pada latar belakang tersebut maka penelitian ini menghasilkan fokus penelitian yang akan dilakukan, adalah Bagaimana Indonesia Memaknai relasi sosial politik dengan Malaysia di tingkat ASEAN menurut perspektif Interaksionisme simbolik George Herbert Mead?adapun metode yang digunakan oleh penulis adalah metode kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hubungan kedua belah pihak merupakan simbol dari komitmen jangka panjang untuk menciptakan perdamaian dan peningkatan kesejahteraan nagara masing-masing sebagaimana yang telah disepakati oleh negara pendiri ASEAN
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS.S.44/12 Nov p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | SOCIAL POLITIC | ||||||
Subjects: | J Political Science > JQ Political institutions Asia > JQ715.S116 Public administration -- Malaysia | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Sosiologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mrs hoeroestijati beta | ||||||
Date Deposited: | 09 Nov 2012 12:00 | ||||||
Last Modified: | 08 Sep 2016 09:03 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15285 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |