HERY KURNIA SULISTYADI, 070911044 (2014) STUDI DESKRIPTIF: IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENYELENGGARAAN LAYANAN PENDIDIKAN INKLUSIF DI KABUPATEN SIDOARJO. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2014-sulistyadi-34428-7.abstr-k.pdf Download (283kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
204.gdlhub-gdl-s1-2014-sulistyadi-FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Pendidikan inklusif merupakan salah satu model pendidikan khusus yang dewasa ini perkembangannya sangat didorong oleh pemerintah, baik pemerintah pusat maupun daerah. Pendidikan inklusif merupakan salah satu sarana yang diupayakan untuk menghilangkan kesenjangan antara peserta didik berkebutuhan khusus (penyandang difabilitas) dengan para peserta didik normal dalam mendapatkan layanan pendidikan. Kabupaten Sidoarjo merupakan daerah yang menaruh perhatian sangat besar terhadap sektor pendidikan khusus dan menjadi salah satu pionir penyelenggaraan layanan pendidikan inklusif di Provinsi Jawa Timur. Hal tersebut salah satunya didorong oleh meningkatnya kebutuhan akan adanya layanan pendidikan khusus yang bermutu dan dapat dijangkau oleh seluruh masyarakat Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji implementasi kebijakan penyelenggaraan layanan pendidikan inklusif di Kabupaten Sidoarjo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana jalannya implementasi kebijakan penyelenggaraan layanan pendidikan inklusif di Kabupaten Sidoarjo serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Peneliti berusaha menjawab permasalahan di atas, dengan menggunakan metode penelitian kualitatif secara deskriptif, menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam dan dokumen yang relevan. Setelah dilakukan analisa dan interpretasi data maka hasil kesimpulan yang didapat bahwa implementasi kebijakan penyelenggaraan layanan pendidikan inklusif di Kabupaten Sidoarjo dapat dikatakan cukup berhasil. Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo memiliki komitmen yang sangat tinggi dalam mewujudkan pendidikan tanpa diskriminasi melalui layanan inklusif ini. Jumlah sekolah negeri yang menyelenggarakan layanan pendidikan inklusif terus bertambah, sehingga kebutuhan masyarakat akan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus (ABK) yang terjangkau dapat terpenuhi. Namun masih ditemui beberapa kendala, antara lain terbatasnya anggaran, kurangnya kompetensi tenaga pengajar inklusif, serta belum meratanya kualitas fasilitas pendidikan yang ada di setiap sekolah.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS. AN. 51/14 Sul s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | INCLUSIVE EDUCATION | ||||||
Subjects: | L Education | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Administrasi Negara | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Yuliana Ariandini Ayuningtyas | ||||||
Date Deposited: | 18 Dec 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 05 Sep 2016 00:56 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/15890 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |