RIZKI RIDWAN HAQI SUTAFA, 040811402 (2012) ANALISIS PENGARUH LABA, ARUS KAS, DAN RISIKORISIKO KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2006-2010. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2012-sutafarizk-21604-5.abstr-k.pdf Download (320kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pada tahun 2006-2010 dapat dicermati bahwa peningkatan atau penurunan Indeks saham di industri sektor keuangan sejalan dengan peningkatan laba atau penurunan laba bank umum di Indonesia. Keadaan seperti ini menimbulkan pertanyaan apakah ada atau tidak pengaruh informasi laba terhadap saham di perbankan. Selain informasi laba, penelitian-penelitian lain sebelumnya sering membuktikan arus kas juga berpengaruh terhadap keputusan investor dalam investasi saham. Perusahaan perbankan selalu terkait dengan risiko-risiko yang dapat mempengaruhi operasional mereka sehingga risiko perlu diikutkan dalam penelitian di perbankan. Penelitian ini menguji relevansi dan pengaruh laba (EPS dan perubahan EPS) dan arus kas (Arus kas operasional dan perubahannya) serta pengaruh risiko-risiko keuangan (Risiko suku bunga, risiko kredit, risiko likuiditas, dan risiko solvensi) terhadap return saham pada perusahaan perbankan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan perbankan yang terdaftar di BEI sejak 2006- 2010. Penelitian ini menggunakan enam model regresi yang akan digunakan dalam menilai relevansi antara laba dan arus kas serta apakah risiko-risiko keuangan berpengaruh terhadap return earning-relations. Hasil penelitian ini menunjukkan laba (EPS dan Perubahan EPS) dan arus kas (Arus kas operasional dan perubahannya) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap return saham baik sebelum ataupun setelah adanya variabel risiko sehingga secara tidak langsung laba (EPS dan Perubahan EPS) dan arus kas (Arus kas operasional dan perubahannya) tidak relevan dalam menjelaskan return saham tetapi dari hasil Adjusted R2 keenam regresi menunjukkan model regresi laba terhadap return saham lebih bisa menjelaskan atau memiliki informasi yang lebih penting (incremental importance) dibandingkan arus kas. Empat variabel risiko dalam penelitian ini juga tidak berpengaruh signifikan terhadap return-earnings relation dan secara parsial juga tidak berpengaruh signifikan terhadap return saham.

Actions (login required)

View Item