RIZKY ALMIRA RAHMAWATI, 070914006 (2013) BACKPACKING ALA MAHASISWA Studi Deskriptif Tentang Gaya Hidup Pada Mahasiswa Universitas Airlangga Surabaya. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-rahmawatir-29902-7.abstr-k.pdf Download (315kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2014-rahmawatir-29902-FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Waktu luang adalah waktu yang memiliki posisi bebas penggunaannya dan waktu tersebut berada di luar kegiatan rutin sehari-hari sehingga dapat dimanfaatkan secara positif guna meningkatkan produktifitas hidup yang efektif dan pengisian waktu luang dapat diisi dengan berbagai macam kegiatan yang mana seseorang akan mengikuti keinginannya sendiri baik untuk beristirahat, menambah pengetahuan atau mengembangkan keterampilannya secara objektif, dan menghibur diri sendiri yaitu dengan cara backpacking. Backpacking merupakan sebuah gaya perjalanan yang mandiri tidak tergantung pada biro atau agen perjalanan, bebas menentukan lokasi atau tempat tujuan, dan menggunakan anggaran perjalanan yang minimum. Backpacking termasuk salah satu bentuk gaya hidup, gaya hidup merupakan kebutuhan manusia yang bisa berubah sesuai dengan perkembangan jaman, khususnya di kalangan mahasiswa Universitas Airlangga. Permasalahan dalam penelitian ini membahas tentang hal-hal yang melatarbelakangi informan menjadi backpacker, proses persiapan dan pelaksanaan backpacking, dan interaksi yang dikembangkan oleh informan dengan backpacker lain, baik backpacker yang tidak tergabung dalam satu komunitas backpacker maupun backpacker yang tidak bergabung dalam komunitas tersebut. Penelitian ini menggunakan teori Life Style (Gaya Hidup) dari David Chaney, Leisure Time (Waktu Luang) dari George Torkildsen, dan Interaksionisme Simbolik dari G.H. Mead. Penelitian ini dilakukan dengan mendeskripsikan secara kualitatif, dengan memilih lokasi penelitian di Universitas Airlangga, Surabaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara langsung secara mendalam dengan menggunakan pedoman wawancara. Prosedur yang digunakan dalam menentukan informan yakni snowball. Selain itu dalam penelitian ini dilakukan dengan mewawancarai sebanyak 7 informan yang masih berstatus sebagai mahasiswa/wi di Universitas Airlangga. Teknik analisa data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data (display data), dan verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan hal-hal yang melatarbelakangi informan menjadi backpacker, hal tersebut diperoleh berdasarkan pada tujuan mahasiswa, pemilihan varian backpacker dan alasan pemilihan backpacker sebagai gaya perjalanannya. Proses persiapan dan pelaksanaan backpacking yang diperoleh berdasarkan pada pemilihan waktu untuk backpacking, memperoleh sumber budget backpacking, persiapan backpacking, dan dampak backpacking. Selain itu ialah interaksi yang dikembangkan antara informan dengan backpacker lain, backpacker yang tergabung dalam satu komunitas backpacke maupun backpacker yang tidak tergabung dengan komunitas tersebut.

Actions (login required)

View Item