LAILIL AINUN JARIYAH, 070916084 (2013) PEMBERDAYAAN DIRI MASYARAKAT PENGGUNA TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) NUSANTARA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2014-jariyahlai-30032-7.abstr-k.pdf Download (81kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2014-jariyahlai-30032-FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Kemiskinan merupakan permasalahan dalam kehidupan masyarakat di Indonesia, baik di perkotaan maupun di pedesaan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan dapat dikatakan adanya ketidakberdayaan dalam diri masyarakat, dalam hal ini ketidakberdayaan masyarakat dilihat dari pendidikan (melek huruf) masyarakat yang ada di suatu wilayah. Dengan demikian adanya buta aksara dapat menghambat seseorang untuk memaksimalkan dirinya agar lebih produktif. Penyandang buta aksara cenderung memiliki tingkat produktivitas yang rendah, artinya kebodohan, keterbelakangan, ketidakberdayaan atau kemiskinan merupakan mata rantai yang saling terkait dari dampak buta aksara. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan kritis emansipatoris. Dengan teknik pengambilan informan menggunakan purposive sampling dengan karakteristik bahwa mereka memanfaatkan TBM Nusantara dan mengikuti program kegiatannya. Informan sebanyak 10 orang yang diteliti melalui wawancara atau interview dengan menggunakan pedoman wawancara. Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan teori kritis dan proses pemberdayaan dapat dikatakan bahwa masyarakat melalui proses pemberdayaan, dengan adanya ketidakberdayaan yang mereka miliki lalu mereka mempunyai kesadaran dalam diri untuk bangkit dan berdaya dan selajutnya mereka melakukan tindakan emansipatoris untuk keluar dari ketidakberdayaan tersebut.

Actions (login required)

View Item