META ROSIANA WUDIASTUTI, 070610439 (2011) AUSTRALIA DAN PEOPLE SMUGGLING Upaya Australia dalam Memerangi Masalah Imigran Gelap. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-wudiastuti-21424-fishi2-k.pdf Download (337kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-wudiastuti-18030-fishi2-a.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Australia, negara yang memiliki sejarah unik mengenai imigran. Pada awal perkembangannya Australia mengundang para imigran untuk datang dan bermigrasi ke Australia. Untuk memenuhi peningkatan penduduk dan menjaga kelangsungan hidup di Australia, pada tahun 1940-an pemerintah Australia membuat program imigrasi besar-besaran bagi siapa saja yang ingin datang ke Australia. Ketika ditemukan emas tahun 1850, menarik perhatian orang dari segala penjuru dunia untuk datang ke Australia. Namun beberapa tahun terakhir yang terjadi di Australia adalah kemunculan people smuggling dan imigran gelap. Penelitian ini mencoba menjelaskan faktor yang melatarbelakangi masuknya imigran, dengan menggunakan teori push and pull factor of state, serta menjelaskan imigran gelap sebagai tindakan kejahatan internasional dan sebuah ancaman bagi masyarakat yang harus diatasi, dengan menggunakan teori transnational crime dan teori human security. Melalui analisis berdasarkan informasi dan data, serta dikaitkan dengan teori yang digunakan maka dapat ditemukan bahwa upaya yang dilakukan Australia dalam memerangi masalah imigran gelap dan penyelundupan manusia dengan cara memperkuat pertahanan dalam negeri melalui Australian Federal Police (AFP) hingga bekerjasama dengan Indonesia, lembaga multilateral serta negara Asia-Pasifik yang tergabung dalam Bali Process, Australia berharap masalah imigran gelap yang terus meningkat dapat diatasi.

Actions (login required)

View Item