FAUZIA HAZMI, 070216797
(2007)
REPRESENTASI ORIENTALISME DALAM FILM : Analisis Semiotik Mengenai Representasi Orientalisme dalam Film Black Hawk Down.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Selama ini, hampir di semua sinema Amerika, masyarakat Timur selalu digambarkan sebagai masyarakat yang bodoh dan terbelakang dengan kebudayaan yang dianggap inferior bila dibandingkan dengan Barat. Hal ini terjadi karena konstruksi yang selama ini berkembang di Barat, bahwa masyarakat dan kebudayaan Timur dipandang memiliki kedudukan yang lebih rendah daripada masyarakat dan kebudayaan Barat. Pandangan ini, yang kemudian lebih dikenal dengan orientalisme, telah mempengaruhi dan menguasai media massa (termasuk didalamnya film) dan pikiran masyarakat Barat. Salah satu film produksi Hollywood yang cukup kental unsur-unsur orientalisme didalamnya adalah Black Hawk Down. Peneliti tertarik untuk meneliti tentang orientalisme yang ditampilkan dalam film ini karena selama ini, hampir seluruh film produksi Hoolywood selalu menampilkan Timur dan budayanya sebagai oposisi dari Barat yang maju, rasional, manusiawi, dan superior. Selain itu, film ini terlalu berpusat pada heroiknya tentara Amerika yang berakibat pada tewasnya 18 tentara Amerika tanpa memperdulikan bahwa sekitar 1000 orang Somalia dilaporkan tewas dalam pertempuran Mogadishu. Peneliti, kemudian menentukan rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana representasi orientalisme dalam film Black Hawk Down. Untuk mendukung analisis data, tinjauan pustaka yang digunakan adalah film dan representasi, analisis semiotik, film sebagai salah satu kajian dalam semiotik, ideologi dalam film, serta orientalisme.
Metode yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah semiotik dengan memakai model yang disampaikan oleh Peirce. Model ini dipakai karena model ini memiliki kelebihan yaitu dapat diterapkan untuk segala macam tanda. Selanjutnya, sesuai dengan pendapat Fiske, analisis semiotik pada film akan dilakukan dalam tiga level, yaitu level realitas, level representasi, dan level ideologi. Pengumpulan data dilakukan dengan mengamati dan melakukan interpretasi terhadap tanda-tanda dan simbol-simbol yang terdapat dalam DVD film Black Hawk Down. Unit analisis dalam penelitian ini berupa paradigma dan sintagma yang terdapat pada level realitas, level representasi, dan level ideologi.
Kesimpulan dari penelitian ini adalah film ini menampilkan Somalia sebagai negara yang indah dan eksotik tetapi terbelakang dengan rakyat yang miskin, bodoh, dan kejam tetapi di luar dugaan, rakyat Somalia mampu membuat tentara Amerika yang notabene sebagai negara super power kalang kabut dengan berhasil menjatuhkan dua helikopter Black Hawk milik Amerika serta menewaskan sekitar 18 orang tentara Amerika. Hal ini dapat dilihat dari dialog-dialog di antara tentara Amerika, setting yang ditampilkan, kostum yang dikenakan serta kerja kamera. Black Hawk Down, sebagaimana film-film Hollywood lainnya juga menjadikan tentara Amerika sebagai hero, sang pahlawan yang datang untuk menyelamatkan rakyat Somalia dan menyebarkan paham demokrasi ala Amerika.
Actions (login required)
 |
View Item |
