Choirunnisa Sita Yunindi, 071013032 (2014) PROSES REKRUTMEN POLITIK CALON LEGISLATIF PARTAI NASDEM DI SURABAYA TAHUN 2014. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (FULL TEXT)
Binder1yunindicho.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2014-yunindicho-37961-6.-abstr-k.pdf Download (87kB) | Preview |
Abstract
Partai politik merupakan alat dalam kehidupan politik yang demokratis. Salah satu fungsi dari partai politik adalah fungsi rekrutmen politik, dimana terjadi sebuah seleksi anggota-anggota partai untuk mewakili partainya dalam jabatan-jabatan administratif maupun politik. Sarana pengkaderan, pelatihan dan pendidikan politik kepada anggota partai sangat penting untuk perkembangan partai kedepannya. Partai Nasdem merupakan partai yang baru pertama mengikuti pesta demokrasi atau pemilu legislatif tahun 2014 dengan menggunakan strategi tidak memungut biaya kepada para kandidat calon legislatif dan siap membiayai dana kampanye para calon legislatif. Proses rekrutmen calon legislatif partai Nasdem dilakukan secara terbuka. Partai Nasdem juga membekali calon legislatif dengan pelatihan, pengakderan dan pendidikan politik agar dapat bersaing dengan partai-partai yang lainnya dan menyiapkan calon legislatif agar dapat melakukan tugasnya dengan baik. Usaha yang dilakukan oleh partai Nasdem dalam merekrut calon legislatif yaitu dengan menjalin komunikasi politik dengan pihak-pihak yang potensial untuk dijadikan calon legislatif. Pokok permasalahan yang dikemukakan dalam skripsi ini adalah bagaimana proses rekrutmen yang terjadi dan bentuk kaderisasinya. Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif karena permasalahan yang diteliti tentang proses atas suatu fenomena dan menggunakan konsep partai politik, rekrutmen, kelembagaan, dan kaderisasi dalam menganalisis hasil yang diperoleh di lapangan. Hasil yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan oleh si peneliti dalam proses rekrutmen calon legislatif partai Nasdem di Surabaya menunjukkan bahwa fenomena yang terjadi partai Nasdem lebih mengutamakan para kader-kadernya untuk dijadikan calon legislatif dan banyak dari calon-calon legislatif yang kurang aktif dalam menjaring dukungan massa sehingga hasil dari pemilu legislatif tidak sesuai dengan apa yang diharapkan partai Nasdem. Kaderisasi merupakan hal penting bagi sebuah organisasi, karena merupakan inti dari kelanjutan perjuangan organisasi kedepan. Pengkaderan dan pendidikan politik yang tidak berjalan sesuai AD ART juga membuat para anggota dan kader Nasdem di Surabaya kurang greget dalam menjalankan roda perpolitikan partai Nasdem di Surabaya. Translation: A political party is a tool in the democratic political life. One of the functions of a political party is a political recruitment function, where there is a selection of the members of the party to represent the party in administrative positions as well as politics. Means of cadres, training and political education to the members of the party is very important for the future development of the party. Nasdem Party is the first party or the democratic party following the 2014 legislative elections by using the strategy does not charge candidates ready to finance legislative candidates and legislative candidates' campaign funds. The process of recruiting candidates for the legislature conducted openly Nasdem party. Nasdem Party also equip legislative candidates with training, cadres and political education in order to compete with other parties and legislative candidates preparing to be doing a good job. The efforts by party Nasdem in recruiting legislative candidates is to establish communication with the political parties to serve as potential legislative candidates.The issue presented in this thesis is how the recruitment process is happening and form kaderisasinya. This study uses qualitative analysis because of problems studied on top of a phenomenon and the process of using the concept of political parties, recruitment, institutional, and regeneration in analyzing the results obtained in the field. Results obtained from the research conducted by the researcher in the process of recruitment legislative candidates Nasdem party in Surabaya shows that the phenomenon occurs more priority to the Nasdem party cadres to be a lot of legislative candidates and legislative candidates who are less active in attracting mass support so that the results of the legislative elections is not in accordance with what is expected Nasdem party. Cadre formation is important for an organization, because it is the core of the continuation of struggle of the future organization. Cadre and political education that does not go according to AD ART also makes the members and cadres in Surabaya Nasdem less lost interest in running the party politics Nasdem in Surabaya.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis P 47/14 Yun p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | POLITICAL PARTIES | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HS Societies secret benevolent etc > HS1-3371 Societies: secret, benevolent, etc. > HS1501-2460.7 Other societies. By classes > HS2301-2460.7 Political and "patriotic" societies J Political Science > JF Political institutions (General) |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tn Yusuf Jailani | ||||||
Date Deposited: | 16 Dec 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 03 Oct 2016 02:32 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17514 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |