Mahardhilca Nur Baity, 070116589 (2006) PERTUMBUHAN BADAN ANAK (STUDI DESKRIPTIF TENTANG PENGARUH GENETIK DAN LINGKUNGAN TERHADAP UKURAN TUBUH ANAK DI DESA RANUPANI KEC.SENDURO KAB.LUMAJANG). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2006-baitymahar-1378-kkbkk-2-k.pdf Download (317kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
17761.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Dalam kehidupan bermasyarakat, hubungan antara kehidupan sosial dan biologis mempunyai keterkaitan yang cukup erat. Segala fenomena yang terjadi di lingkungan sekitar dapat memberikan pengaruh pada sisi biologis individu. Pertumbuhan badan anak dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor biologis (genetis) dan faktor lingkungan. Oleh karena kedua faktor tersebut maka penulis ingin mengetahui seberapa besar korelasi antara tinggi dan berat badan orang tua dengan tinggi dan berat badan anak. Kuatnya suatu adat dalam daerah juga membawa pengaruh besar terhadap lingkungan sosialnya. Desa Ranupani, kab.Senduro, Kec.Lumajang merupakan salah satu desa yang termasuk dalam wilayah suku Tengger dan mempunyai adat istiadat yang hingga saat ini masih dipegang teguh oleh penduduknya. Salah satu aturan adat yang masih berlaku adalah adat pemilihan pasangan perkawinan. Di desa Ranupani, seorang individu dalam memilih pasangannya cenderung melihat asal usul nenek moyangnya yang berasal dari satu suku. Jika hal tersebut terus-menerus terjadi dan berlangsung dari satu keturunan ke keturunan selanjutnya, maka dapat mengakibatkan ukuran badan seperti tinggi, berat, lingkar lengan atas, tebal lemak sub scapula dan trisep mengalami penurunan. Selain itu lingkungan geografis yang terisolir juga memberikan kontribusi besar terhadap terbatasnya pemilihan pasangan perkawinan. Pemilihan pasangan perkawinan ini dinamakan pola pemilihan pasangan berdasarkan jarak asal desa orang tua. Ada dua hal utama yang diberlakukan pada penelitian ini, pertama yaitu analisis untuk mencari besar pengaruh genetika yang tampak dari sisi fenotipe khususnya korelasi tinggi dan berat badan orang tua dengan tinggi dan berat badan anaknya. Kedua, seberapa besar hubungan antara jarak desa asal ayah dan ibu dengan variabel ukuran tubuh. Penelitian ini bersifat kuantitatif dengan menggunakan uji statistik regresi berganda atau multiple regression. Jumlah questioner dalam penelitian ini sebanyak 100 eksemplar, dalam 1 eksemplar terdiri dari 3 responden yaitu bapak, ibu dan anak. Jumlah anak secara keseluruhan yang berhasil didata adalah 100 dengan jumlah anak laki-laki sebanyak 48 dan anak perempuan berjumlah 52. Adapun salah satu syarat dalam penelitian ini adalah anak masih memiliki orang tua kandung yang masih lengkap dan berada di desa Ranupani. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa tinggi badan dan berat badan anak tidak berkorelasi secara signifikan dengan tinggi badan dan berat badan orang tuanya. Jarak asal desa bapak dan ibu mempunyai korelasi positif secara signifikan dengan tebal lemak trisep anak laki-laki dan perempuan, tebal lemak sub scapula anak perempuan dan lingkar lengan atas anak perempuan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis Ant 03/06 Bai p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | BODY SIZE � GENETIC ASPECTS | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF699-711 Genetic Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF721-723 Child Psychology |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dewi Rekno Ulansari | ||||||
Date Deposited: | 04 Jul 2006 12:00 | ||||||
Last Modified: | 04 Jul 2017 17:18 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17761 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |