KEBIJAKAN LUAR NEGERI INDONESIA DI BIDANG PERDAGANGAN TERHADAP EKSPOR MANUFAKTUR ICE JEPANG (1997-2002)

Umar Abdul Aziz Hubies, 079916087 (2006) KEBIJAKAN LUAR NEGERI INDONESIA DI BIDANG PERDAGANGAN TERHADAP EKSPOR MANUFAKTUR ICE JEPANG (1997-2002). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (ABSTRACT)
77.2.pdf

Download (195kB) | Preview
[img] Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2006-hubiesumar-1270-fishi2-6.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Permasalahan yang diajukan dalam laporan penelitian ini adalah "apakah dampak kebijakan luar negeri pemerintah Indonesia di sektor perdagangan pada periode 1997-2002 terhadap peningkatan ekspor manufaktur Indonesia ke Jepang?". Laporan penelitian ini menggunakan peringkat analisis, dimana unit analisisnya penelitian ini adalah kebijakan luar negeri Indonesia di bidang perdagangan ekspor manufaktur ke Jepang dan unit eksplanasinya adalah hubungan perdagangan bilateral Indonesia terhadap Jepang di bidang industri manufaktur. Sebelum menjelaskan proses " kebijakan luar negeri Indonesia di bidang perdagangan terhadap ekspor manufaktur ke Jepang (1997-2002)", Penulis menggunakan konsep kepentingan nasional dan teori kebijakan luar negeri, sedangkan untuk menjelaskan ekspor manufaktur Indonesia ke Jepang, Penulis menggunakan teori keunggulan komparatif. Pengumpulan data dilakukan melalui studi kepustakaan. Penelitian ini bersifat deskriptif analisis karena mempunyai tujuan untuk menggambarkan dan menganalisa kajian yang diteliti. Jangkauan penelitian ini mengambil rentang waktu tahun 1997 sampai 2002, dengan menggunakan metode kualitatif dan kuantitatif sebagai teknik analisis data dalam penelitian ini Krisis ekonomi yang terjadi di Indonesia berdampak Juga pada kebijakan luar negeri pemerintah Indonesia dibidang perdagangan khususnya ekspor manufaktur ke Jepang. Pengaruh kebijakan tersebut disebabkan karena Indonesia sudah sejak lama menjalin kerjasama perdagangan dengan Jepang. Kerjasama bilateral ekonomi Indonesia dengan Jepang sudah dimulai sejak pada masa pemerintahan Soekarno, hal ini ditandai dengan kerjasama ekonomi dan perdagangan bilateral antara Indonesia dengan Jepang dalam Agreement on Amity Relations and Commerce yang ditandatangani di Tokyo pada tanggal I Juli 1964 (Indonesia diwakili Menlu Dr. H. Soebandrio). Hipotesis dari permasalahan yang diajukan sebagai berikut: " Arti penting kebijakan luar negeri pemerintah Indonesia di sektor perdagangan selama kurun waktu 1997-2002 yang berupa kebijakan bersifat revitalisasi, konsolidasi dan restrukturisasi industri berdampak positif terhadap peningkatan hubungan ekonomi di sektor perdagangan Indonesia dengan Jepang". Hipotesis yang dikemukakan dalam penelitian ini dapat diterima, dan menjawab permasalahan yang diajukan.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 Fis.HI 19 /06 Pra p
Uncontrolled Keywords: INTERNATIONAL RELATIONS
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3840-4375 Regulation of industry, trade, and commerce. Occupational law > K3941-3974 Trade and commerce
K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K201-487 Jurisprudence. Philosophy and theory of law > K486-487 Relation of law to other topics
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Hubungan Internasional
Creators:
CreatorsNIM
Umar Abdul Aziz Hubies, 079916087UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorSiti Rochmawati Susanto, S.IP., M.IRUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dewi Rekno Ulansari
Date Deposited: 30 May 2006 12:00
Last Modified: 12 Jun 2017 17:51
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/17911
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item