AFIF MU'ZI, 070116542 (2007) DAMPAK PEMBANGUNAN WISATA BAHARI LAMONGAN (WBL)TERHADAP ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL- BUDAYA MASYARAKAT DUSUN PENANJAN-PACIRAN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRACT)
gdlhub-gdl-s1-2007-muziafif-5547-fisant-k.pdf Download (332kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2007-muziafif-5547-fisant-7.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pariwisata menjadi kecenderungan global masyarakat. Karena itu dibanyak negara sektor ini kemudian didaulat sebagai garda depan untuk mendongkrak pendapatan ekonomi setelah sektor-sektor migas dan pertambangan tidak lagi bisa diandalkan. Sayangnya, pembangunan ini alih-alih sebagai obat atas merosotnya pendapatan ekonomi, pembangunan ini memunculkan pula berbagai dampak secara positif maupun negatif terhadap ekonomi dan social ¬budaya masyarakat kawasan wisata, yang ironisnya hal ini seringkali diabaikan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dengan pembangunan tersebut. Akibatnya muncul berbagai persoalan pada masyarakat sekitar kawasan wisata Melihat persoalan tersebut penulis kemudian mengambil judul skripsi "Dampak Pembangunan Wisata Bahari Lamongan (WBL) terhadap Aspek Ekonomi dan Sosial-budaya Masyarakat Dusun Penanjan", yang dimaksudkan untuk melihat berbagai dampak yang muncul akibat pembangunan pariwisata tersebut Untuk menjelaskan berbagai dampak pembangunan pariwisata tersebut peneliti menggunakan metode kualitatif, serta beberapa teori sebagai alat bedah terhadap persoalan yang diteliti. Dari penelitian itu terlihat bahwa terjadi berbagai dampak positif maupun negatif terhadap masyarakat dusun Penanjan baik secara ekonomi maupun sosial¬budaya. Dibidang ekonomi, pembangunan pariwisata telah menciptakan peluang kerja baik sektor formal maupun informal yang mampu meningkatkan pendapatan masyarakat dusun Penanjan, sehingga mengurangi jumlah pengangguran yang ada di dusun Penanjan. Dengan terciptanya lapangan pekerjaan tersebut kehidupan masyarakat dusun Penanjan secara ekonomi juga lebih sejahtera. Namun disisi lain terjadi ironi dimana kesejahteraan tersebut telah menghempaskan kohesi sosial dan harmonisasi sosial masyarakat baik antara anak dengan orang tua atau anak dengan tetangga dan masyarakat secara umum. Hal ini tak lain dipicu oleh adanya berbagai perubahan dalam kehidupan masyarakat dusun Penanjan akibat terjadinya difusi kebudayaan yang didawa oleh wisatawan
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis Ant 34/07 Muz d | ||||||
Uncontrolled Keywords: | TOURIST TRADE, SOCIAL CONDITION | ||||||
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) > G154.9-155.8 Travel and state. Tourism | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Dewi Rekno Ulansari | ||||||
Date Deposited: | 03 Dec 2007 12:00 | ||||||
Last Modified: | 19 Jun 2017 19:59 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18127 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |