Tanty Wulansari, 070316967 (2008) PENGOBATAN ALTERNATIF : STUDI DESKRIPTIF TENTANG PEMAKNAAN RITUAL RUWATAN PENYEMBUHAN BAGI PASIEN DI PAGUYUPAN TRI TUNGGAL CABANG SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2008-wulansarit-9178-fiss03-k.pdf Download (359kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-wulansarit-9017-fiss03-8.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Beberapa tahun belakangan pengobatan alternatif yang cukup banyak ditemui, hal tersebut membuat masyarakat harus mempertimbangkan betul-betul khasiat yang ditawarkan. Pasien memiliki dasar tersendiri memilih suatu pengobatan tertentu mungkin karena pertimbangan biaya, pengalaman berobat orang tua, teman ataupun pertimbangan kepercayaan yakni budaya. Pengobatan alternatif di Tri Tunggal adalah salah satu pengobatan alternatif yang masih menggunakan ritual-ritual budaya dalam proses penyembuhannya. Penelitian ini bermaksud mengungkapkan makna ritual ruwatan penyembuhan menurut pasien yang telah mengikuti ruwatan penyembuhan. Rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya : 1) Alasan-alasan pasien mengikuti ruwatan penyembuhan. 2) Pemaknaan ruwatan penyembuhan menurut pasien. 3) Keberlangsungan ruwatan penyembuhan menurut pasien. Dengan menggunakan model "Kepercayaan Kesehatan" yang dikembangkan oleh Rosenstock dan Teori Interaksi Simbolik tentang makna yang berasal dari cara¬-cara orang lain bertindak terhadapnya dalam kaitan dengan sesuatu, maka tindakan yang dilakukan melahirkan batasan sesuatu bagi orang lain. Diharapkan teori ini mampu mengungkapkan pemaknaan ritual ruwatan penyembuhan. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini diantaranya : penelitian ini bermaksud mendeskripsikan mengenai pemaknaan pasien tentang ruwatan penyembuhan sebagai metode penyembuhan yakni dengan tipe penelitian deskripsi kualitatif. Dengan lokasi penelitian secara sengaja di Paguyuban Tri Tunggal cabang Surabaya karena Paguyuban ini merupakan salah satu pengobatan alternatif yang menggunakan ritual ruwatan penyembuhan sebagai metode penyembuhannya. Informan yang telah dipilih berjumlah 5 orang pasien yang telah mengikuti ruwatan penyembuhan di Paguyuban Tri Tunggal Surabaya. Selain itu teknik pengambilan data menggunakan purposive dengan pertimbangan informan yang diambil harus memenuhi kriteria yang dijadikan pertimbangan. Teknik analisis data yakni data yang diperoleh, dikelompokkan dan dikategorikan menurut tema dan permasalahan penelitian serta dicari hubungan dari tiap-tiap tema tersebut kemudian dihubungkan dengan teori yang ada. Pada akhirnya didapatkn kesimpulan tentang 1) Alasan-alasan pasien mengikuti ruwatan penyembuhan karena adanya kepercayaan kuat yang dimiliki oleh pasien sehingga pasien lebih suka dan percaya dengan ritual dan metode penyembuhan ini. 2) Pemaknaan ruwatan penyembuhan menurut pasien yang telah mengikutinya cukup beragam. Ada yang mengartikan ruwatan penyembuhan sebagai penyembuhan pada umumnya namun dengan prosesi ruwatan. Adapula yang mengartikan ruwatan penyembuhan sebagai penyembuhan penyakit dengan pembuangan energi kotor yang ada pada diri pasien. 3) Keberlangsungan ruwatan penyembuhan menurut sebagian besar pasien menjawab bahwa ruwatan penyembuhan tetap dilestarikan dan digunakan pada masa mendatang sebagai alternatif penyembuhan.

Actions (login required)

View Item