Devinta Friyandina, 070316972 (2009) SMUGGLING PEOPLE (STUDI DESKRIPTIF PROSES PEMBERANGKATAN CALON TKI DARI PELABUHAN SEI KECIL, DESA BERAKIT, KECAMATAN TELUK SEBONG, KABUPATEN BINTAN, PROPINSI KEPULAUAN RIAU MENUJU MLAYSIA). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-friyandina-14523-fisant-k.pdf Download (91kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-friyandina-12183-fisant-s.pdf Restricted to Registered users only Download (581kB) | Request a copy |
Abstract
Salah satu cara mengurangi masalah pengangguran di Indonesia adalah mengirimkan Tenaga Kerja Indonesia ke luar negeri. Selain mengurangi jumlah pengangguran, negara juga diuntungkan dengan pendapatan yang berasal dari pembiayaan proses pemberangkatan TKI dan devisa yang masuk dari pengiriman uang. PJTKI merupakan media atau lembaga milik swasta yang mengurus masalah pemberangkatan TKI ke luar negeri hingga mengurus segala administrasi dan penempatan di negara tujuan. Biaya yang harus ditanggung oleh TKI untuk mendapatkan pekerjaan dan rumitnya proses pengurusan administrasi pemberangkatan menimbulkan keluhan dari calon TKI. Kesulitan dan kerumitan yang dihadapi calon TKI maupun PJTKI dari segi birokrasi dan persyaratannya membuat keduanya menempuh cara-cara di luar aturan resmi. Tidak hanya PJTKI illegal, ada juga orang-orang yang memanfaatkan situasi ini untuk mencari keuntungan melalui bisnis pemberangkatan TKI lewat jalur belakang. Orang-orang ini tidak membuat semacam lembaga atau organisasi untuk memberangkatkan TKI ke luar negeri (Malaysia), hanya jaringan antar teman yang sifatnya tidak permanent. Penelitian ini bermaksud memaparkan bagaimana proses pemberangkatan calon TKI melalui jalur belakang menuju Malaysia. Mengetahui bagaimana perlakuan penempatan calon TKI di daerah transit oleh tekong sebelum menuju daerah tujuan. Mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi calon TKI ke luar negeri. Mengetahui bargaining position calon TKI terhadap tekong pada proses pemberangkatan. Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian kualitatif dengan tipe penelitian studi deskriptif. Data yang didadapatkan berasal dari pengamatan (observasi), wawancara dan dokumen berupa data monografi desa. Data-data tersebut dikumpulkan dan dikategorikan kemudian dianalisis menggunakan teori yang sesuai dengan tema penelitian. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa proses pemberangkatan calon TKI melalui jalur belakang (pelabuhan Sei Kecil) merupakan tindakan smuggling people. Smuggling people yang terjadi melalui jaringan pertemanan maupun kekerabatan. Jaringan pertemanan dan kekerabatan yang terjalin dengan rapi dan kuat menimbulkan landasan kepercayaan antar individu. Kepercayaan yang diberikan oleh TKI terhadap tekong diganti dengan kompensasi jaminan keamanan saat proses pemberangkatan. Inilah bargaining position TKI ilegal terhadap tekong.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Fis Ant 02/10 Fri s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | WORKERS | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD7795-8027 Labor policy. Labor and the state | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Turwulandari | ||||||
Date Deposited: | 17 Jan 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 21 Jul 2016 03:02 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18271 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |