GRACIA RUMANAT, 070517807 (2009) MAKNA NILAI-NILAI PERKAWINAN BAGI GENERASI MUDA BATAK DI JAWA (Studi Tentang Konstruksi Sosial Perkawinan Pada Generasi Muda Batak Di Jawa). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2009-rumanatgra-15702-abstrak-0.pdf Download (621kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-rumanatgra-13044-fis.s.31-0.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Masyarakat Batak biasanya tetap terikat dengan adat budayanya dimana pun mereka berada. Sekalipun di daerah rantau, etnis Batak berusaha untuk mempertahankan identitas sukunya, melalui perhimpunan Batak serta dengan pernikahan sesama suku Batak dengan tujuan untuk pelestarian kekerabatan dan budaya Batak. Dalam realitasnya, para generasi kedua Batak yakni generasi muda Batak yang lahir dan besar di Jawa memiliki problema yang dilematis dalam menerapkan nilai-nilai perkawinan Batak di daerah perantauan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan memahami generasi muda Batak dalam memaknai nilai-nilai perkawinan Batak serta untuk mengidentifikasi peran perkumpulan masyarakat Batak bagi generasi muda dalam melestarikan nilai-nilai budaya Batak di tanah rantau. Paradigma yang digunakan ialah paradigma interpretatif dengan pendekatan konstruksi sosial Bergerian. Peneliti menggunakan enam generasi muda Batak dari berbagai kelompok marga sebagai subyek penelitian. Konstruksi perkawinan pada generasi muda Batak di Jawa sangat dipengaruhi bagaimana tiga proses eksternalisasi, obyektivasi dan internalisasi melalui adanya sosialisasi nilai dan norma adat budaya Batak pada lingkungan sosialnya. Melalui proses tersebut, maka generasi muda mengkonstruksi berbagai pengetahuan dan pengalaman sehingga ia memaknai nilai-nilai perkawinan sebagai sarana untuk mempertahankan identitas sebagai seorang Batak serta kekerabatan antar mereka di tanah perantauan. Pada akhirnya, peran keluarga dan berbagai organisasi sosial Batak seperti perkumpulan marga dari masing-masing subyek sangat berpengaruh terhadap konstruksi makna nilai-nilai perkawinan pada tiap generasi Batak di daerah perantauan.

Actions (login required)

View Item