LAILA MAULIDIYA, 070417211 (2011) REPRESENTASI PEREMPUAN PADA ACARA GUYS TALK DI RADIO HARD ROCK FM SURABAYA (EDISI PERTAMA KALI ML (MAKING LOVE) PADA TANGGAL 6 NOVEMBER 2008. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-maulidiyal-21908-fisp38-k.pdf Download (287kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2012-maulidiyal-18869-fisp38-1.pdf Restricted to Registered users only Download (676kB) | Request a copy |
Abstract
Sering kali dijumpai sosok perempuan menjadi dominan di berbagai hal. Di era sekarang ini perempuan jauh lebih menonjol dibanding lelaki, bahkan sampai bersaing di bidang bisnis dan karier. Membicarakan perempuan dalam hubungannya dengan laki-laki, pembedaan kedua adalah berdasar gender. Mengenai representasi perempuan, dalam media banyak hal bisa diungkap disitu. Tetapi dipilihnya radio, karena lebih bersifat gampang di akses, dan tanpa diketahui identitas pendengarnya, tanpa merasa malu untuk mengutarakan pendapat di udara. Dengan itu, peneliti ingin meneliti bagaimana representasi perempuan pada acara “Guys Talk” di Radio Hard Rock FM Surabaya. Dengan menggunakan metode analisis tekstual kualitatif dan tipe penelitian ini adalah deskriptif. Banyak radio yang bermunculan di Indonesia ini, tapi tidak semua menyediakan wadah dimana perempuan juga mengutarakan sisi negatifnya. Kadangkala perempuan juga merasa puas ketika hal yang selama ini di sembunyikan, tapi tiba-tiba bisa diutarakan dengan terbuka. Salah satunya, adalah Radio Hard Rock FM dalam acara Guys Talk, dimana acara yang ditujukan untuk para lelaki, tetapi perempuan malah bisa juga mengutarakan pendapatnya dengan terbuka dan di nilai dengan kesetaraan dengan lelaki atau pasangannya. Dalam topik yang diteliti kebetulan berjudul “Pertama Kali ML (Making Love)”, dimana pendengar harus bercerita tentang pertama kalinya melakukan hubungan intim dengan pasangannya, tidak peduli apakah suami istri ataukah masih terikat dalam hubungan pacaran saja. Disini, penyiar mulai memancing pendengarnya bercerita dengan memulai menceritakan pengalamannya sendiri. Dengan begitu pendengar akan lebih tertarik untuk langsung menelpon dan sms untuk menceritakan pengalamannya. Begitu banyak analisis yang dilakukan sehingga bisa didapatkan beberapa kesimpulan tentang representasi perempuan pada acar “Guys Talk” di radio Hard Rock FM Surabaya. Kesimpulan mengenai representasi perempuan di media, dapat dikatakan bahwa perempuan cenderung digambarkan sebagai objek yang lemah, emosional dan selalu menjadi imaji seks lelaki. Terlebih lagi di radio Hard Rock FM Surabaya, pada acara tersebut perempuan juga masih terkadang menjadi obyek yang lemah dan menjadi imaji seks lelaki. Tetapi keadaannya juga berimbang, ada kalanya jadi yang lemah, dan ada kalanya menjadi lebih dominan. Terutama membahas masalah seksualitas, setiap perempuan berbeda-beda yang merasa melakukannya dengan keterpaksaan ada juga yang lebih berpengalaman dibanding lelaki.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK FIS.P. 38/11 Mau r | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman > HQ1-2044 The Family. Marriage. Women > HQ12-449 Sexual life | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Turwulandari | ||||||
Date Deposited: | 01 Feb 2012 12:00 | ||||||
Last Modified: | 26 Jul 2016 01:53 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18366 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |