Galih Intan Permata Sari, 070116592 (2006) PENDIDIKAN GRATIS : Studi Makna Pada Sekolah Negeri dan Sekolah Swasta di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRACT) gdlhub-gdl-s1-2006-sarigalihi-3088-30_06ab-k.pdf Download (290kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2006-sarigalihi-3088-fiss30-r.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Pendidikan murah atau bahkan gratis semakin dirasakan tidak mungkin akan terjadi mengingat berbagai persoalaan yang melanda masyarakat kita. Padahal masih banyak orang yang percaya bahwa pendidikan merupakan sumber bagi ilmu dan pengetahuan. Bila bangsa ini melalaikan pendidikan, berarti juga melalaikan masa depannya. Negara punya kewajiban utama sebagai penyelenggara kebijakan untuk masyarakatnya dalam hal pemenuhan pendidikan yang selama ini dicanangkan yaitu pendidikan dasar sembilan tahun ( SD-SLTP). Pembiayaan pendidikan sampai saat ini menjadi permasalahan yang belum terselesaikan. Kabupaten Kutai Kartanegara membuat terobosan pendidikan dengan memberikan subsidi pendidikan bagi masyarakatnya. Melihat fenomena ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana fenomena tersebut dimaknai oleh sekolah negeri dan swasta. Peneliti menggunakan pendekatan Interaksi Simbolik untuk mengetahui bagaimana makna didapatkan serta Teori Aktif Silverman yang menealah sekolah sebagai organisasi yang diindividualisasikan. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Tenggarong Kutai Kartanegara dengan menggunakan metode penelitian kualitatif dimana informan merupakan subyek-subyek sekolah. Metode koleksi data berupa pengamatan dan wawancara mendalam serta dianalis dengan tipe analisis kualitatif. Hasil yang didapatkan tiga makna mengenai pendidikan gratis ini yaitu makna substantive, makna kontradiktif dan makna instrumental. Makna pendidikan gratis ini didapatkan dari interpretasi beberapa informan di tiap sekolah sejak dijalankannya program ini. Hasil yang lain adalah juga ditemukannya pengaruh dari MBS dan KBK yang ditransformsikan berbeda pada setiap sekolah terhadap perwujudan pendidikan gratis.

Actions (login required)

View Item