TINEKE ROSALINA HAURISSA, NIM011112064 (2013) FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERLAMBATAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN MERUJUK KASUS OBSTETRI KE RUMAH SAKIT (STUDI KASUS DI RSUD WAMENA KAB JAYAWIJAYA). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
5. ABSTRAK.pdf Download (217kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FK BID 214-14 Hau f.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Angka kematian ibu di Papua mencapai 320/100.000 kelahiran hidup, salah satu penyebabnya adalah keterlambatan dalam merujuk ke rumah sakit. Faktor ibu, keluarga, dan penolong mempengaruhi keterlambatan pengambilan keputusan merujuk ibu bersalin. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan pengambilan keputusan merujuk ibu bersalin ke RSUD Wamena Kab Jayawijaya. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan perspektif emik. Teknik pengambilan responden menggunakan accidental sampling dengan jumlah 60 responden dilakukan di ruang bersalin RSUD Wamena Kab Jayawijaya pada bulan Mei-Juni 2013. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan menggunakan analisis data model interaktif. Hasil dari penelitian ini diperoleh temuan bahwa faktor yang mempengaruhi keterlambatan pengambilan keputusan merujuk dari faktor ibu, faktor keluarga, dan faktor penolong. Faktor ibu yaitu pengetahuan kurang, perilaku pasif, informasi yang kurang. Faktor keluarga yaitu pengetahuan yang kurang, perilaku pasif, dan pengambilan keputusan yang diambil secara hirarki yang berbelit – belit. Faktor penolong yaitu sarana dan prasarana kurang lengkap, sistem informasi yang diberikan kurang, fasilitas kesehatan berada pada jarak yang jauh serta kurang adanya kemampuan dalam advokasi. Kesimpulan dari hasil penelitian ini bahwa keterlambatan merujuk di pengaruhi oleh faktor dari ibu dan keluarga yaitu pengetahuan yang kurang, perilaku pasif, dan pengambilan keputusan yang diambil secara hirarki yang berbelit-belit sedangkan faktor dari penolong yaitu sarana dan prasarana yang kurang lengkap, fasilitas kesehatan jauh serta kurang adanya kemampuan dalam advokasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FK. BID 214 / 14 Hau f | ||||||
Uncontrolled Keywords: | OBSTETRI | ||||||
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics > RG1-991 Gynecology and obstetrics > RG500-991 Obstetrics | ||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Pendidikan Bidan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mrs siti muzaroh | ||||||
Date Deposited: | 25 Apr 2014 12:00 | ||||||
Last Modified: | 14 Sep 2016 11:28 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/18831 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |