HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI SISWA DAN ORANG TUA, TINGKAT KONSUMSI GIZI DENGAN STATUS ANEMIA PADA SISWA SEKOLAH DASAR (Studi di Daerah Endemis Malaria SDN NGRECO III Desa Ngreco Kecamatan Tegalombo Kabupten Pacitan)

RIRIN TRI ANDRIATI, 100210962 (2006) HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI SISWA DAN ORANG TUA, TINGKAT KONSUMSI GIZI DENGAN STATUS ANEMIA PADA SISWA SEKOLAH DASAR (Studi di Daerah Endemis Malaria SDN NGRECO III Desa Ngreco Kecamatan Tegalombo Kabupten Pacitan). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2006-andriatiri-2535-fkm142-k.pdf

Download (341kB)
[img]
Preview
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2006-andriatiri-2535-fkm142_-6.pdf

Download (2MB) | Preview
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Anemia merupakan salah satu masalah gizi utama di Indonesia. Prevalensi kejadian anemia pada anak usia SD menempati urutan tertinggi ketiga setelah remaja putri dan ibu hamil. Faktor penyebab anemia salah satunya karena kurangnya intake zat gizi terutama zat besi yang terkandung dalam bahan makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Pola konsumsi anak dapat dipengaruhi oleh pengetahuan anak maupun orang tua khususnya ibu, karena pengetahuan ibu sangat berpengaruh terhadap kebiasaan makan anggota keluarga. Hal ini tentunya akan berdampak pada keadaan gizi keluarga tersebut terutama pada anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan gizi siswa dan orang tua, tingkat konsumsi gizi dengan status anemia pada siswa SD di daerah endemis malaria. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional bersifat analitik, dilihat dari waktunya merupakan penelitian cross sectional. Sampel penelitian adalah siswa SDN Ngreco III kelas 3-6 Desa Ngreco Kecamatan Tegalombo Kabupaten Pacitan tahun ajaran 2005/2006 yang terpilih sebagai responden secara Simple Random Sampling dengan jumlah sampel sebanyak 62 sampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 19 siswa yang menderita anemia, 14 siswa (73,7%) mempunyai tingkat pengetahuan gizi kurang, sedangkan dari 19 siswa yang anemia sebanyak 15 ibu responden (78,9%) pengetahuan gizinya kurang. Untuk tingkat konsumsi zat besi, dari 19 siswa yang anemia, 10 diantaranya (52,6%) mengalami defisit zat besi. Berdasarkan uji statistik chi square dengan  = 0,05 menunjukkan tidak ada hubungan antara pengetahuan gizi siswa dan ibu dengan status anemia pada siswa (p>0,05 ). Berdasarkan uji korelasi spearman dengan  = 0,05 menunjukkan ada hubungan antara tingkat konsumsi zat besi dengan status anemia (p>0,05), sedangkan untuk tingkat konsumsi energi, protein dan vitamin C tidak ada hubungan dengan dengan status anemia (p>0,05) . Oleh karena itu peningkatan pengetahuan tentang gizi sangat diperlukan untuk perbaikan tingkat konsumsi dalam upaya penanggulangan anemia pada siswa sekolah dasar.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM 142/06 And h
Uncontrolled Keywords: anaemia, nutritional knowledge, consumption level, malaria endemic area
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC666-701 Diseases of the circulatory (Cardiovascular) system
R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
T Technology > TX Home economics > TX341-641 Nutrition. Foods and food supply
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Gizi Kesehatan
Creators:
CreatorsNIM
RIRIN TRI ANDRIATI, 100210962UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorMerryana Adriani, S.KM., M.KesUNSPECIFIED
Depositing User: Nn Dhani Karolyn Putri
Date Deposited: 11 Oct 2006 12:00
Last Modified: 06 Jul 2017 23:16
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/22192
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item