VICTOR D.I. NAHAS, 100730309 (2010) IDENTIFIKASI FAKTOR PENDUKUNG DAN PENGHAMBAT PELAKSANAAN PROGRAM SANITASI TEMPAT TEMPAT UMUM DI PUSKESMAS KENJERAN KOTA SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2010-nahasvicto-12600-fkm143-k.pdf Download (317kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-nahasvicto-11063-fkm143-9.pdf Restricted to Registered users only Download (848kB) | Request a copy

Abstract

Puskesmas sebagai ujung tombak pembangunan kesehatan yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di wilayah kerjanya, untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat, agar terwujudnya derajat kesehatan yang optimal. Salah satu upayanya yaitu melalui program Sanitasi Tempat-Tempat Umum. Untuk itu diperlukan daya dukung atau sumberdaya (manusia, biaya, bahan, alat, metode) guna mendukung pelaksanaan program sanitasi tempat-tempat umum. Oleh karena itu evaluasi terhadap daya dukung/sumberdaya tersebut sangat diperlukan sebagai informasi dan pertimbangan untuk memperbaiki, mempertahankan atau meningkatkan hasil pencapaian program sanitasi tempat-tempat umum.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi faktor pendukung dan penghambat baik internal maupun eksternal pelaksanaan program sanitasi tempat-tempat umum di Puskesmas Kenjeran. Jenis penelitian ini adalah penelitian evaluasi program, sampelnya adalah Puskesmas Kenjeran dengan respondenya adalah pengelola program sanitasi tempat-tempat umum. Berdasarkan hasil analisis uji regresi diperoleh persamaan regresi (y = 85,555+52,665x) untuk pengawasan tempat-tempat umum pada tahun 2006-2008 menunjukan peningkatan dan cenderung meningkat pada tahun 2009. Sedang untuk pengawasan tempat pengelolaan makanan hasil analisis regresi diperoleh persamaan regresinya y = 166-33x, hasil analisis tersebut menunjukan penurunan untuk tahun 2006-2008 dan cenderung menurun pada tahun 2009. Dari hasil evaluasi faktor pendukung dan penghambat program, disimpulkan bahwa yang merupakan faktor pendukung adalah : biaya (money), bahan (materials). Jarak/jangkauan, transportasi.,Sedangkan yang dapat menjadi faktor penghambat adalah : manusia (man) alat (machines), metode (methods), dukungan lintas sektor. disarankan kepada Puskesmas Kenjeran agar dapat mempertahanka kemajuan yang telah dicapai dalam kegiatan pengawasan tempat-tempat umum dan meningkatkan cakupan pengawasan tempat pengelolaan makanan, dengan meminimalisir faktor-faktor yang dapat menjadi penghambat pelaksanaan program sanitasi tempat-tempat umum.

Actions (login required)

View Item