YULI INDAH ROHMATIN, 100710171 (2011) EVALUASI PENGENDALIAN KIMIA TERHADAP TREND PENYAKIT DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) (Studi di Kelurahan Nginden Jangkungan Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-rohmatinyu-20526-fkm132-k.pdf Download (269kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-rohmatinyu-17225-fkm132-e.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Jumlah penderita penyakit DBD di Kelurahan Nginden Jangkungan Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya meningkat sejak 3 tahun terakhir. Upaya pengendalian vektor dalam rangka pencegahan maupun penanggulangan penyakit DBD khususnya yang menggunakan bahan-bahan kimia belum sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Selama ini belum ada pemantauan dan koordinasi antara pihak Puskesmas dengan Pihak Swasta atau pihak lain yang turut serta dalam upaya pencegahan maupun penanggulangan penyakit DBD. Penelitian ini merupakan penelitian evaluatif deskriptif dengan rancangan pusposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah rumah tangga yang menggunakan bahan kimia untuk pencegahan dan penanggulangan penyakit DBD dengan sampel 100 orang dan rumahnya yang berada di wilayah RW 7 Kelurahan Nginden Jangkungan. Pengambilan data sekunder, data primer dengan kuesioner, wawancara mendalam, dan observasi dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang variabel-variabel yang diteliti. Variabel-variabel yang diteliti antara lain trend penyakit DBD pada tahun 2008, 2009, 2010, indeks kepadatan larva, pengendalian kimia, parameter iklim, dan faktor penularan DBD. Perilaku masyarakat mengenai penyakit DBD baik, perubahan suhu, kelembapan, curah hujan, dan kecepatan angin pada 3 tahun terakhir diduga sebagai salah satu penyebab yang mempengaruhi trend penyakit DBD. Pengendalian kimia yang dilakukan oleh masyarakat paling banyak adalah obat anti nyamuk jenis cair dengan merk “B” sebanyak 76%, jenis bakar 28%, jenis repellent 49%. Pengendalian kimia yang dilakukan secara swadaya dan semi swadaya di Kelurahan Nginden Jangkungan belum sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan. Kesimpulan yang dapat ditarik adalah pengendalian kimia yang dilakukan secara swadaya dan semi swadaya oleh masyarakat belum sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan sehingga hal ini diduga sebagai penyebab meningkatnya jumlah penyakit DBD di Kelurahan Nginden Jangkungan. Upaya pengendalian penyakit DBD khususnya dengan menggunakan bahan-bahan kimia seharusnya ada koordinasi antara pihak masyarakat, swasta, serta pihak lain yang melakukan pencegahan dan penanggulangan penyakit DBD sehingga jumlah penderita penyakit DBD dapat ditekan.

Actions (login required)

View Item