HESTY PAKARTININGRUM, 100710187 (2011) ANALISIS FAKTOR RISIKO YANG MEMPENGARUHI KELUHAN KESEHATAN PENGGUNA PADA PEMANDIAN UMUM DI KABUPATEN LUMAJANG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2011-pakartinin-20942-fkm266-k.pdf Download (368kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2011-pakartinin-17557-fkm266-a.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Keberadaan sarana rekreasi air berpotensi menjadi media penularan mikroorganisme patogen melalui perantara air karena terdapat banyak orang yang berendam dalam satu tempat, akan menambah kontaminasi air dari perenang itu sendiri dan selanjutnya memperbesar penularan penyakit secara person-to-person. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi keluhan kesehatan pada pengguna pemandian umum Penelitian dilaksanakan dengan rancangan cross sectional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Wawancara dilaksanakan pada 99 pengguna pemandian umum di pemandian umum Selokambang, Sememu dan Jarit, Kabupaten Lumajang. Subjek ditarik dari populasi dengan cara systematic random sampling. Wawancara mendalam, observasi dan checklist sanitasi dilakukan untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam tentang variabel yang diteliti. Variabel bebas penelitian adalah kualitas air, sanitasi pemandian umum, hygiene perorangan, pemakaian APD dan kebiasaan lain responden. Variabel terikat penelitian ini adalah keluhan kesehatan berupa iritasi kulit dan mata yang dirasakan oleh pengguna. Dari hasil perhitungan besar risiko dengan menggunakan Prevalensi Rasio didapatkan bahwa faktor risiko keluhan kesehatan pengguna pemandian umum adalah variabel kebiasaan lain (PR=1,18) dan variabel pemakaian APD (PR=1,02). Selain itu hasil observasi sanitasi pemandian umum menunjukkan 2 pemandian umum telah memenuhi syarat pemandian umum dengan skor masingmasing 2326 dan 2101. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor risiko yang mempengaruhi keluhan kesehatan pengguna pemandian umum adalah kebiasaan lain (meliputi kebiasaan membuang ludah, kebiasaan buang air kecil saat berenang, kebiasaan membuang ingus saat berenang, kebiasaan menelan air saat berenang, kebiasaan mandi dengan menggunakan sampo dan sabun saat berenang, kebiasaan berenang dengan kulit terluka atau bernanah, kebiasaan berenang tanpa melepas alas kaki) dan pemakaian APD (kacamata dan baju renang).

Actions (login required)

View Item