NUR PUTRI SETIA VANNI, 100911017 (2013) EVALUASI SISTEM SURVEILANS DIFTERI BERDASARKAN ATRIBUT SURVEILANS DI DINAS KESEHATAN KOTA SURABAYA TAHUN 2012. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (200kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
Binder1.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penyakit Difteri yang telah lama tidak ditemukan, beberapa tahun terakhir muncul kembali di Jawa Timur. Sebagai salah satu kebijakan pemerintah pusat yaitu penguatan surveilans difteri. Surveilans di era otonomi ini sebenarnya menjadi lebih penting dan potensial oleh karena, pembangunan kesehatan dilaksanakan secara penuh oleh Kabupaten/Kota. Kasus difteri di Surabaya memiliki kecenderungan peningkatan dari tahun ke tahun. Surveilans sebagai unsur yang penting dalam menghasilkan informasi sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Suatu sistem surveilans sangat dipengaruhi oleh sifat-sifat didalamnya, penelitian ini dilakukan untuk melakukan evaluasi terhadap sistem surveilans difteri berdasarkan atribut surveilans. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan merupakan penelitian evaluasi. Subjek dalam penelitian ini adalah sistem surveilans dengan informan penelitian adalah pelaksana kegiatan surveilans difteri di Dinas Kesehatan kota Surabaya, 4 petugas surveilans di puskesmas dan 4 petugas kesehatan di puskesmas dengan menggunakan purposive sampling berdasarkan kriteria wilayah puskesmas yang ada kasus difteri. Variabel penelitian meliputi kesederhanaan, fleksibilitas, akseptabilitas, sensitifitas, nilai prediktif positif, kerepresentatifan, ketepatan waktu, kualitas data dan stabilitas. Instrumen yang digunakan adalah lembar kuesioner dan lembar observasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa atribut sistem surveilans memiliki sensitifitas yang tinggi. Sedangkan penilaian terhadap atribut yang lain, sistem masih belum sederhana dan tidak fleksibel, akseptabilitas, nilai prediktif positif, kerepresentatifan, ketepatan waktu, kualitas data dan stabilitas data tergolong rendah. Permasalahan dalam sistem meliputi tidak adanya definisi operasional pelaporan kasus secara rutin, sistem kurang representatif, sumber daya manusia terbatas, ketepatan dan kelengkapan laporan kurang, umpan balik tidak maksimal, cara pengolahan yang sulit, membutuhkan pelatihan staf, sistem tidak fleksibel dan masih rentan terhadap virus. Sistem surveilans membutuhkan penyempurnaan sehingga lebih terstruktur dan memiliki kebijakan surveilans yang jelas, pembagian sumber daya manusia sesuai tugas dan klasifikasinya, pengaturan sistem reward dan punishment, pembinaan petugas secara periodik.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 105/13 Van e | ||||||
Uncontrolled Keywords: | attributes of surveillance | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion > BL205-215 Nature and Attributes of Deity | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 08 Nov 2013 12:00 | ||||||
Last Modified: | 18 Aug 2016 09:23 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23146 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |