Reza Myca Chandra, 100911035 (2013) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA PEMBUAT TUSUK SATE DI KELURAHAN TINALAN KECAMATAN PESANTREN KOTA KEDIRI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
8. ABSTRAK.pdf Download (403kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
FKM 174-13 Cha b.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Kecelakaan kerja merupakan kejadian yang tidak dikehendaki dan tidak diduga semula yang dapat menimbulkan korban manusia atau harta benda. Sekitar 80% kecelakaan kerja disebabkan oleh perbuatan yang tidak aman (unsafe action) dan hanya 20% disebabkan kondisi yang tidak aman (unsafe condition).Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari faktor-faktor yang berhubungan dengan kecelakaan kerja pada pekerja pembuat tusuk sate di Kelurahan Tinalan Kecamatan Pesantren Kota Kediri. Penelitian ini bersifat observasional deskriptif, dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua pekerja pembuat tusuk sate di Kelurahan Tinalan Kecamatan Pesantren Kota Kediri. Besar sampel penelitian 64 responden diambil dengan metode simple random sampling dari besar populasi 75 responden. Data yang terkumpul dianalisis dengan uji chi-square. Variabel yang diteliti pada penelitian ini adalah karakteristik (umur, jenis kelamin, status pendidikan dan masa kerja), kecelakaan kerja (riwayat, jenis, waktu, penyebab, frekuensi dan tingkat keparahan), unsafe actions (tidak menggunakan APD, menggunakan peralatan rusak, penggunaan peralatan yang salah, merubah bentuk APD, tidak menggunakan APD dengan benar dan bergurau) dan unsafe condition (peralatan/material yang rusak, APD yang tidak memadai, housekeeping yang buruk, pencahayaan dan ventilasi). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar responden berumur >30 tahun, berjenis kelamin perempuan, berpendidikan terakhir tamat SD dan memiliki masa kerja >5 tahun. Hasil analisis menunjukkan adanya hubungan anatara kecelakaan dengan status pendidikan (p=0,002), merubah bentuk APD (p=0,013), penggunaan peralatan yang salah (p=0,030) dan bergurau saat bekerja (p=0,030). Disaranakan bagi pekerja pembuat tusuk sate untuk tidak merubah bentuk dari sarung tangan yang digunakan untuk melindungi tangan sewaktu membuat tusuk sate, tidak bergurau dengan pekerja lain sewaktu bekerja sehingga pekerja dapat berkonsentrasi, selalu memakai peralatan (pisau), memakai masker saat bekerja dan disarankan untuk memperoleh informasi tentang bahaya proses pembuatan tusuk sate
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK FKM 174/13 Cha b | ||||||
Uncontrolled Keywords: | accidents | ||||||
Subjects: | H Social Sciences > HG Finance > HG1-9999 Finance > HG8011-9999 Insurance > HG9301-9343 Accident insurance | ||||||
Divisions: | 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 26 Nov 2013 12:00 | ||||||
Last Modified: | 29 Aug 2016 06:37 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/23215 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |