SELLY KRISTIYANINGSIH, 100311109
(2007)
HUBUNGAN PENCEMARAN Pb LINDI TPA PADA TAMBAK GARAM DENGAN KADAR Pb DALAM RAMBUT DAN GANGGUAN KESEHATAN MASYARAKAT KONSUMEN GARAM: Studi di Tambak Garam Sekitar TPA Benowo Surabaya.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Sistem pengolahan sampah di TPA sampah Benowo adalah sanitary landfill,tetapi proses penutupan tanah pada sel sampah tidak dilakukan secara harian namun dilaksanakan hanya setiap 3-6 bulan sekali. Hal ini akan dapat menimbulkan dampak negatif yaitu cairan hasil dekomposisi sampah (lindi) yang mengandung logam berat khususnya Pb dapat mencemari tambak garam warga. Paparan logam Pb dapat menyebabkan penyakit akibat pencemaran lingkungan baik lewat air, tanah dan udara. Pb atau timah hitam masuk kedalam tubuh manusia melalui saluran pernafasan, pencernaan dan kulit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari hubungan pencemaran Pb lindi TPA pada tambak garam dengan kadar Pb dalam rambut dan gangguan kesehatan masyarakat konsumen garam di sekitar TPA sampah Benowo.
Penelitian ini merupakan penelitian Analytic Observasional dengan rancang bangun penelitian Cross Sectional. Besar sampel penelitian sebanyak 30 orang dan 10 orang sebagai kelompok control/pembanding yang diambil secara Systematic Random Sampling pada warga RW 2 Kelurahan Tambakdono Kecamatan Pakal. Dilakukan pengukuran sampel lingkungan dan cuplikan rambut serta dilakukan wawancara pada masyarakat berumur 20-55 tahun tentang gangguan pencernaan dan syaraf dengan menggunakan kuesioner.
Hasil dari penelitian menunjukkan kadar Pb lindi outlet IPAL TPA sampah Benowo yaitu 21,83 mg/l. Dan uji One Way Anova didapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan antara kadar Pb garam radius ± 100 m, ± 800 m, ± 1500 m sebelah utara dan barat TPA sampah. Dan uji Independent Sample T Test didapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan kadar Pb rambut antara kelompok terpapar dan pembanding ( P: 0,039). Dari uji Chi Square didapatkan hasil bahwa terdapat perbedaan antara gangguan diare pada kelompok terpapar dan pembanding ( P: 0,038 ). Dan uji Korelasi didapatkan hasil bahwa ada hubungan antara kadar Pb rambut kelompok terpapar dengan gangguan diare ( P: 0,013 ) dan gangguan faeces wama hitam (P: 0,031 ).
Kesimpulan dari penelitian ini adalah lindi yang akan dibuang kebadan air tidak memenuhi persyaratan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 51/MENLH/10/1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair Bagi Kegiatan Industri dan telah mencemari tambak garam warga di radius ± 100 m sebelah utara dan barat TPA serta di radius ± 800 m sebelah utara TPA, yang menyebabkan kadar Pb garam di radius tersebut telah melebihi nilai baku mutu ( SNI 01-4435-2000 ).
Actions (login required)
|
View Item |