Gradea Nuzul Ramadhan, 100810030 (2012) HUBUNGAN ANTARA UMUR, STATUS PERKAWINAN, DAN TIPE KEPRIBADIAN DENGAN PRODUKTIVITAS KERJA (Studi pada Perajin Sepatu Bagian Jahitan di Kecamatan Tanggulangin). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) ABSTRAK.pdf Download (106kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB) | Request a copy

Abstract

Produktivitas adalah perbandingan antara keluaran (apa yang diproduksi)dengan masukan (apa yang dikonsumsi). Pada umunya, pekerja sektor informal memiliki produktivitas lebih rendah daripada sektor formal, namun proporsipekerja sektor informal lebih tinggi. Terdapat faktor internal dan faktor eksternal yang mungkin penting berhubungan dengan produktivitas kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan karakteristik individu (umur, status perkawinan, dan tipe kepribadian) dengan produktivitas kerja perajin sepatu bagian jahitan. Desain penelitian ini observasional dengan pendekatan cross sectional.Responden dipilih secara acak (simple random sampling). Spearman dan Pearson Chi-Square digunakan untuk menentukan hubungan antara umur, status perkawinan dan tipe kepribadian dengan produktivitas kerja Pengambilan data dilakukan dengan bantuan wawancara, observasi, dan pengukuran. Data yang didapatkan dianalisa secara anlitik menggunakan bantuan program komputer.Wawancara dan pengukuran dilakukan pada 63 pekerja. Hasilnya adalah paling banyak responden berumur 35-39 tahun (20,6%)dan 40-44 tahun (20,6%), sudah kawin (87,3%), dan memiliki kepribadian tipe B (50,8%). Spearman menunjukkan bahwa ada hubugan antara umur dengan produktivitas kerja. Pearson Chi-Square menunjukkan bahwa ada hubungan antara tipe kepribadian dengan produktivitas kerja, tapi tidak ada hubungan antara status perkawinan dengan produktivitas kerja. Ada hubungan signifikan antara umur (p=0,019) dan tipe kepribadian(p=0,008) dengan produktivitas kerja, sedangkan status perkawinan tidak ada hubungan dengan produktivitas kerja. Disarankan kepada pemilik dari industri rumahan untuk melakukan pelatihan kepada semua pekerja dengan hadiah dan hukuman kepada pekerja untuk meningkatkan kemampuan dan motivasi juga untuk mematuhi peraturan di tempat kerja sehingga dapat meningkatkan produktivitas kerja.

Actions (login required)

View Item