WEMMY NOOR FAUZIA (2015) APLIKASI THEORY OF PLANNED BEHAVIOR TERHADAP INTENSI REMAJA PUTRA UNTUK BERPERILAKU TIDAK MEROKOK (Studi di SMA Negeri 1 Tuban). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (Halaman Judul) 1. Halaman Judul .pdf Download (789kB)
	Text (Abstract) 2. Abstract .pdf Download (699kB)
	Text (Daftar Isi) 3. Daftar Isi .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (712kB) | Request a copy
	Text (Bab 1) 4. Bab 1 Pendahuluan .pdf Download (717kB)
	Text (Bab 2) 5. Bab 2 Tinjauan Pustaka .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (833kB) | Request a copy
	Text (Bab 3) 6. Bab 3 Kerangka Konsep dan Hipotesis Penelitian .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (628kB) | Request a copy
	Text (Bab 4) 7. Bab 4 Metode Penelitian .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (776kB) | Request a copy
	Text (Bab 5) 8. Bab 5 Hasil Penelitian .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (783kB) | Request a copy
	Text (Bab 6) 9. Bab 6 Pembahasan .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (706kB) | Request a copy
	Text (Bab 7) 10. Bab 7 Kesimpulan dan Saran .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (622kB) | Request a copy
	Text (Daftar Pustaka) 11. Daftar Pustaka .pdf Download (700kB)
	Text (Lampiran) 12. Lampiran .pdf Restricted to Registered users only until 20 March 2023. Download (754kB) | Request a copy

Abstract

Mayoritas perokok mulai merokok ketika usia remaja. Penduduk yang mulai merokok terbanyak pada kelompok umur 15-19 tahun, yang angkanya mencapai 54,9% di Jawa Timur. Perilaku merokok di usia remaja semestinya dapat dicegah jika diketahui sumber yang mendukung dan menghambat terjadinya perilaku. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui intensi remaja putra untuk berperilaku tidak merokok dengan mengaplikasikan Theory of Planned Behavior. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan cara proportioned stratified random sampling. Sampel dipilih sebanyak 68 remaja putra yang tersebar pada kelas X dan XI di SMA Negeri 1 Tuban. Variabel bebas dalam penelitian ini meliputi sikap terhadap perilaku, norma subyektif, dan kontrol perilaku yang dirasakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang memiliki pengaruh signifikan terhadap intensi untuk berperilaku tidak merokok adalah norma subyektif (p = 0,002) dan kontrol perilaku yang dirasakan (p = 0,047). Variabel norma subyektif (β = 4.040) memberikan kontribusi yang lebih besar dibanding kontrol perilaku yang dirasakan (β = 2,712) dalam menduga intensi berperilaku tidak merokok. Berkaitan dengan nilai koefisien determinasi (R2), didapatkan nilai sebesar 0,648. Kesimpulan dari penelitian ini adalah intensi remaja putra untuk berperilaku merokok di SMA Negeri 1 Tuban dipengaruhi oleh norma subyektif dan kontrol perilaku yang dirasakan. Variabel sikap terhadap perilaku tidak memiliki pengaruh terhadap intensi. Keragaman data pada variabel intensi sebesar 64,8% dapat dijelaskan oleh ketiga variabel bebas, sedangkan sisanya oleh variabel lain

Actions (login required)

View Item