Irma Nurbaeti Kusbinan, 100511636 (2009) KEJADIAN TB PADA ODHA DI UPIPI(UNIT PERAWATAN INTERMEDIET PENYAKIT INFEKSI) RSUD DR.SOETOMO SURABAYA PADA BULAN JANUARI-DESEMBER 2008. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-kusbinanir-10923-fkm450-k.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2010-kusbinanir-12377-fkm450-k.pdf Download (306kB) | Preview

Abstract

ODHA (Orang dengan HIV/AIDS) rentan terhadap berbagai infeksi karena pertahanan tubuhnya yang berkurang. TB merupakan infeksi yang terbanyak ditemukan dan penyebab utama kematian pada ODHA. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kejadian TB pada ODHA di UPIPI RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif serta memakai 2 pendekatan yaitu pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Populasi penelitian ini adalah seluruh data sekunder kasus TB dan data sekunder kasus HIV/AIDS yang ditangani UPIPI RSUD Dr. Soetomo Surabaya pada bulan Januari – Desember 2008. Sumber data penelitian ini ada dua yaitu data primer dan sekunder. Data primer diperoleh melalui wawancara dengan tim medis UPIPI RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Sedangkan data sekunder diperoleh melalui dokumen atau laporan pada UPIPI RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Data dan variabel penelitian ini adalah profil UPIPI RSUD Dr. Soetomo, faktor risiko HIV, indikasi TB pada ODHA, hasil test TB, karakteristik pasien (umur, jenis kelamin, jenis pekerjaan), tipe pasien HIV-TB, klasifikasi TB pada ODHA, dan pengobatan HIV-TB. Besar kejadian TB pada ODHA yaitu sebesar 25%. ODHA dengan TB positif lebih banyak dijumpai pada faktor risiko HIV hetero sexual, mempunyai mempunyai gejala TB maupun tidak ada gejala TB, golongan usia 25-34 tahun, berjenis kelamin laki-laki, bekerja di instansi swasta, sebagian besar merupakan kasus baru, klasifikasi TB Paru dan BTA negatif dan pengobatan TB lebih diutamakan dan mendapatkan pengobatan lengkap untuk TBnya.

Actions (login required)

View Item