JUNITA HYZKIA, 040510247 (2012) PENGARUH PERCEIVED PRICE BUNDLING DAN PERCEIVED VALUE PRODUK KOMPLEMENTER PADA STRATEGI BUNDLING BLACKBERRY INDOSAT TERHADAP NIAT BELI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s2-2011-hyzkiajuni-21558-b10211-k.pdf Download (308kB) | Preview
	Text (fulltext) 2454.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pada era globalisasi saat ini persaingan merupakan hal yang harus bisa dikuasai oleh para pebisnis yang menjalankan bisnisnya baik hanya dalam lingkup nasional maupun internasional. Salah satu hal penting yang perlu diperhatikan dan dilakukan oleh setiap perusahaan adalah menetapkan strategi untuk bisa mempertahankan pelanggan yang telah ada dan terus menggarap pelanggan – pelanggan potensial baru agar jangan sampai pelanggan meninggalkan perusahaan dan kemudian menjadi pelanggan perusahaan lain, dimana konsumen mulai enggan dengan proses yang bertele-tele. Untuk menanggapi fenomena ini, para pelaku industri dalam memberikan produk dan layanan yang mengusung nilai kepraktisan dan kenyaman tersebut, salah satunya dengan strategi bundling. Harga dan kelengkapan dari komponen produk bundle merupakan kunci utama yang mendorong niat beli konsumen. Penelitian ini terdiri atas tiga variabel, yaitu: perceived price bundling, perceived value produk komplementer dan niat beli konsumen. Sample penelitian adalah konsumen telepon genggam (handphone) yang berdomisili di Surabaya, usia di atas 20 tahun, mengerti dan mengetahui tentang promo bundling Blackberry Indosat, mengerti dan mengetahui tentang provider Indosat, mempunyai daya beli terhadap barang mewah, dan sedang mepertimbangkan untuk membeli Blackberry. Berdasarkan landasan teori yang digunakan dan rumusan masalah yang diajukan terdapat dua hipotesis yang akan diuji. Perhitungan validitas, reliabilitas, serta analisis data yang dilakukan dengan menggunakan modul SPSS 16. Teknik analisis yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah teknik analisi regredi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan: (1) secara simultan variabel perceived price dan perceived value (emotional value, social value, performance value dan value for money) berpengaruh signifikan terhadap niat beli. (2) secara parsial perceived price,emotional value dan performance value berpengaruh terhadap niat beli, sedangkan fairness, social value dan value for money tidak berpengaruh signifikan terhadap niat beli.

Actions (login required)

View Item