PENENTUAN KUALITAS ENAMEL GIGI DARI IMAGE SISTEM LASER SPECKLE IMAGING (LSI) BERBASIS FUZZY HISTOGRAM

AJI BRAHMA NUGROHO, 080412978 (2010) PENENTUAN KUALITAS ENAMEL GIGI DARI IMAGE SISTEM LASER SPECKLE IMAGING (LSI) BERBASIS FUZZY HISTOGRAM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img]
Preview
Text (Abstrak)
gdlhub-gdl-s1-2011-nugrohoaji-16611-abstrak.pdf

Download (315kB) | Preview
[img] Text (FULL TEXT)
24708.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengelompokkan kualitas enamel gigi setelah terpapar laser Nd:YAG menggunakan Q-Switch dan tanpa Q-Switch pada tegangan pumping 580V, 600V, 620V, 640V, 660V, 700V, 720V, 740V, dan 760V. Bahan penelitian yang digunakan adalah citra enamel gigi hasil sistem Laser Speckle Imaging (LSI) yang berukuran 640x480 pixel. Parameter kerusakan enamel gigi ditunjukkan dengan munculnya produksi plasma pada citra. Hal ini terjadi pada pemaparan sampel gigi dengan laser Nd:YAG menggunakan Q-Switch. Input yang digunakan pada sistem fuzzy yaitu tegangan pumping, rerata frekuensi intensitas enamel, luas plasma dan kedalaman plasma dengan output berupa kualitas enamel akibat variasi tegangan pumping pada enamel gigi. Kriteria pengelompokkan kualitas enamel gigi ditentukan dari nilai defuzzifikasi sistem fuzzy yaitu jika nilai defuzzifikasi berkisar antara : 0-0.24 maka kualitas enamel baik, 0.25-0.54 kualitas enamel agak rusak, 0.55-0.84 kualitas enamel rusak, dan 0.85-1 kualitas enamel rusak sekali. Sistem fuzzy di desain dan di ujicoba untuk fungsi keanggotaan segitiga, trapesium dan gaussian Hasil uji coba dengan input nilai normal diperoleh nilai defuzzifikasi sistem fuzzy dengan fungsi keanggotaan segitiga sebesar 0.5 maka kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ‘agak rusak’, untuk sistem fuzzy dengan fungsi keanggotaan trapesium diperoleh nilai defuzzifikasi sebesar 0.5 maka kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ‘agak rusak’, sedangkan sistem fuzzy dengan fungsi keanggotaan gaussian diperoleh nilai defuzzifikasi sebesar 0.31 maka kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ‘agak rusak’. Pada uji coba sistem fuzzy dengan input maksimum diperoleh nilai defuzzifikasi untuk fungsi keanggotaan segitiga sebesar 0.92 sehingga kualitas enamel dikelompokkan pada kualitas ’rusak sekali’ untuk fungsi keanggotaan trapesium diperoleh nilai defuzzifikasi sebesar 0.9 sehingga kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ’rusak sekali’dan untuk fungsi keanggotaan gaussian diperoleh nilai defuzzifikasi sebesar 0.81 sehingga kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ’rusak’. Untuk uji coba sistem fuzzy dengan input minimum diperoleh nilai defuzzifikasi untuk fungsi keanggotaan segitiga sebesar 0.084 sehingga kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ’baik’ untuk fungsi keanggotaan trapesium diperoleh nilai defuzzifikasi sebesar 0.1 sehingga kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ’baik’ dan untuk fungsi keanggotaan gaussian diperoleh nilai defuzzifikasi sebesar 0.258 sehingga kualitas enamel di kelompokkan pada kualitas ’agak rusak’. Berdasarkan perbandingan nilai defuzzifikasi dengan input nilai maksimum dan nilai minimum sistem fuzzy dengan fungsi keanggotaan gaussian memiliki ketelitian lebih tinggi dibandingkan sistem fuzzy dengan fungsi keanggotaan yang lain serta memiliki kinerja yang lebih memadai sebab sistem fuzzy dengan fungsi keanggotaan gaussian mampu menganalisa Surface viewer untuk semua input.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK MPF.64/10 Nug p
Uncontrolled Keywords: Enamel Fuzzy laser speckle imaging
Subjects: Q Science > QC Physics
Divisions: 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Fisika
Creators:
CreatorsNIM
AJI BRAHMA NUGROHO, 080412978UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorYhosep Gita Yhun Yhuwana,, S.Si,UNSPECIFIED
Depositing User: hari
Date Deposited: 19 Mar 2011 12:00
Last Modified: 08 Jun 2017 21:53
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/24708
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item